Sejarah
Upacara Pernikahan Imam Ali dan Sayyidah Fathimah
Upacara Pernikahan Imam Ali dan Sayyidah Fathimah
Rasulullah saw datang meraih tangan Imam Ali as dan berkata, “Bangkitlah dengan nama Allah dan ucapkanlah, ‘Atas keberkahan Allah, apa yang Allah kehendaki, tak ada kekuatan kecuali melalui Allah, aku berserah diri kepada Allah.’”
Kemudian Rasulullah saw menuntun Imam Ali as, mendudukannya di sisi Sayyidah Fathimah as, seraya berkata, “Ya Allah, sesungguhnya mereka berdua merupakan makhluk-makhluk-Mu yang paling aku cintai, maka cintailah mereka berdua, berkatilah keturunan mereka berdua, dan jagalah mereka berdua. Sesungguhnya aku memohon perlindungan untuk mereka berdua dan keturunan mereka dari setan yang terkutuk.”
Baca juga : Biografi Singkat Sayidah Fatimah az-Zahra sa
Di tengah kegembiraan kaum wanita Muhajirin, Anshar, dan Bani Hasyim, lahirlah satu keluarga paling suci dan paling ideal, yang menjadi benih Ahlulbait yang disucikan Allah Swt.
Upacara akad nikah dan perkawinan telah selesai diselenggarakan secara sederhana, yang merefleksikan kemuliaan Islam.
Sayyid Mahdi Ayatullahi, Kisah-Kisah Manusia Suci
Baca juga : Mukhtar al-Tsaqafi, Penuntut Darah Karbala