Ikuti Kami Di Medsos

Sejarah

Mushaf Fathimah

Mushaf Fathimah

Mushaf Fathimah

Menurut riwayat Ahlulbait, ketika Rasulullah saw wafat, putrinya (Sayyidah Fathimah as) begitu berduka hingga Allah Swt mengutus kepadanya satu malaikat untuk menghiburnya. Malaikat itu mengatakan kepadannya tentang apa yang akan terjadi di masa yang akan datang.

Sayyidah Fathimah as menemukan kebahagiaan dalam berita ini. Suami beliau (Imam Ali as) lantas menuliskan apa yang disampaikan malaikat itu. Tulisan-tulisan itu lalu dikumpulkan dan dihimpun dalam sebuah kitab yang dinamakan Mushaf Fathimah.

Baca juga : Demi Bebaskan Tawanan, Amerika Kasak-kusuk Cari Perantara

Pemberitaan-pemberitaan lain juga menyatakan bahwa setiap kali Rasulullah saw menerima wahyu, beliau akan menjelaskannya kepada putrinya. Kemudian putri mulianya itu akan mencatatnya dalam sebuah kitab yang dinamakan Mushaf Fathimah.

Para pengikut Ahlulbait percaya bahwa kitab ini sekarang ada bersama imam terakhir Ahlulbait, yakni Imam Mahdi as.

Sayyid Moustafa Qazwini, Meretas Jalan Islam Muhamadi

Baca juga : Rakyat Mendengar Imam Khomeini Ditangkap

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *