Sejarah
Keistimewaan Revolusi Islam Iran
Keistimewaan Revolusi Islam Iran
Revolusi besar Iran dalam banyak hal memiliki perbedaan dengan beberapa revolusi yang terjadi di dunia. Revolusi Islam Iran mempunyai sejumlah keistimewaan, di antaranya adalah revolusi yang dilandasi dasar keagamaan, keyakinan Islamis, serta tujuan-tujuan hidup agamis dan Qurani.
Juga tidak terlepas dari partisipasi ulama yang sangat bertangugng jawab di seluruh negara yang bertujuan untuk membentuk suatu bangsa Islami.
Baca juga : Shalat Jumat Pertama dalam Islam
Perjuangan Imam Khomeini secara umum bertujuan untuk merombak tatanan sosial, politik, dan ekonomi yang sudah berubah 180 derajat dari jalan kebenaran. Penggunaan sistem pemerintahan yang dilandasi konsep Wilayatul Faqih (perwalian fakih) dipublikasikan secara terbuka oleh Imam Khomeini.
Konsep itu dikembangkan dari keyakinannya. Partisipasi dari kalangan ulama untuk menentukan arah politik di Iran berangkat dari keyakinan bahwa Islam tidak memisahkan agama dan politik.
Keduanya (agama dan politik) merupakan satu kesatuan, sehingga peran ulama di tengah masyarakat tidak hanya sebagai pembimbing ruhani, namun juga tokoh politik yang menentukan arah bangsa.
Yayasan al-Jawad, Pesan Sang Imam
Baca juga : Membaca Peninggalan Imam Ja’far