Sejarah
Imam Ja’far Shadiq Memanggil Jelang Syahid
Imam Ja’far Shadiq Memanggil Jelang Syahid
Sebagaimana ditegaskan dalam al-Quran, hanya mereka yang dijanjikan dan diizinkan Allah Swt yang dapat memberikan syafaat dan menolong orang-orang di hari Kiamat.
Syafaat diperuntukkan bagi orang-orang yang tulus niatnya dan lurus imannya dalam kehidupan, tidak membangkang perintah Allah Swt, juga tidak menantang wilayah-Nya, serta tidak mengabaikan tugas-tugas dan kewajiban-kewajiban agamanya.
Baca juga : Kisah Hikmah Nabi Isa Bin Maryam a.s. Part I
Catatan amal kebaikan akan membantu mereka menerima syafaat dari para nabi, imam, dan orang-orang beriman di hari Kiamat. Imam Ja’far Shadiq as, imam keenam Ahlulbait, pada detik-detik terakhir menjelang syahidnya, memanggil seluruh kerabat dan sahabatnya.
Lalu Imam Ja’far Shadiq as berkata, “Sesungguhnya syafaat kami tidak meliputi orang-orang yang melalaikan shalat.” (Bihar al-Anwar, 82: 236)
Sayid Moustafa Qazwini, Meretas Jalan Muhammadi
Baca juga : Perang Khaibar