14 Manusia Suci
Sayyidah Fathimah, Kautsar Alam
Ahlulbait Indonesia – Ketika Rasulullah saw kehilangan dua putranya yang bernama Abdullah dan Qasim, orang-orang musyrik menghina beliau sebagai orang yang “Abtar”, atau orang yang tidak memiliki keturunan. Dalam situasi demikian, Sayyidah Fathimah as lahir, dan Allah Swt menurunkan surah al-Kautsar sebagai kabar gembira yang disampaikan kepada Rasulullah saw.
Allah Swt befirman: Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus. (QS. al-Kautsar: 1-3)
Baca juga : Imam Muhammad Baqir Dikenal Karena Ilmu dan Ketakwaan
Sayyidah Fathimah as memiliki kedudukan khusus disamping Nabi Muhammad saw. Rasulullah saw bersabda, “Fatimah adalah bagian dariku, siapa saja yang membuatnya marah, maka ia telah membuatku marah dan siapa saja yang membahagiakannya, maka ia telah membahagiakanku.”
Sayyidah Fathimah as adalah penghulu para wanita seluruh alam, dari awal sampai akhir. Sayyidah Fathimah as dikenal keteladanannya dalam rumah tangga. Beliau contoh terbaik dari sosok istri dan ibu. Bersama suaminya, Imam Ali bin Abi Thalib, Sayyidah Fathimah as menjalani suka dan duka kehidupan, dan sepanjang sejarah hingga kini sebagai teladan keluarga terbaik. Terkait hal ini, Imam Ali as berkata, “Demi Allah beliau tidak pernah membuatku marah dan tidak pernah menolak perintahku sama sekali. Kapan saja aku melihat Fatimah, maka hilanglah semua kesedihanku.” (Biharul Anwar, jil. 43, hal. 134)
Purkon Hidayat, IRIB Indonesia
Baca juga : Kehidupan Sayyidah Fathimah Mengutarakan Banyak Peristiwa