14 Manusia Suci
Kesyahidan Imam Muhammad Jawad
Kesyahidan Imam Muhammad Jawad
Setelah kematian Ma’mun, saudaranya yang bernama Mu’tasim menduduki kekhalifahan. Ia dikenal sebagai orang kejam, jahat, dan berperangai sangat buruk.
Pertama kali yang dilakukan Mu’tasim ialah memanggil Imam Muhammad Jawad as dari Madinah untuk kembali ke Baghdad. Setelah itu, mulailah ia merencanakan persengkongkolan dengan Ja’far, anak Ma’mun. Ia mendesak Ja’far agar membujuk saudara perempuannya, Ummu Fadhl supaya meracun suaminya sendiri, Imam Muhammad Jawad as.
Baca juga : Demi Bebaskan Tawanan, Amerika Kasak-kusuk Cari Perantara
Ummu Fadhl pun menyanggupi. Maka, ia bubuhkan racun ganas dalam anggur, seakan-akan ia telah belajar dari ayahnya sendiri yang telah membunuh Imam Ali Ridha as dengan cara yang sama.
Demikian kesyahidan Imam Muhammad Jawad as, pada hari selasa 6 Dzulhijjah 220 H, di usianya yang masih muda, 25 tahun. Jasad beliau yang suci nan kudus dimakamkan di pemakaman Quraisy (sekarang, kota Kadzimein) di samping makam datuknya, Imam Musa Kazhim as. Pusara kedua Imam itu merupakan salah satu tempat ziarah kaum muslimin yang berasal dari berbagai penjuru dunia.
Sayyid Mahdi Ayatullahi, Imam Muhammad Jawad as Samudera Ilmu dan Takwa
Baca juga : Rakyat Mendengar Imam Khomeini Ditangkap