14 Manusia Suci
Doa Imam Ali Jelang Syahid
Doa Imam Ali Jelang Syahid
Imam Ali bin Abi Thalib as mulai berdoa, bersimpuh, dan bermunajat kepada Allah Swt agar Dia segera menyelamatkan dirinya dari masyarakat yang sesat itu dan memindahkannya ke alam baka. Di sana ia akan mengadukan kepada putra pamannya segala bencana dan musibah yang telah menimpanya.
Lalu Allah Swt mengabulkan doanya. Seorang durjana dan pendurhaka bernama Abdurrahman bin Muljam lalu menebas kepala sucu Imam Ali bin Abi Thalib as. Pada saat itu, Imam Ali as sedang berdiri di hadapan Allah Swt di mihrabnya, mengerjakan salat di rumah Allah Swt.
Baca juga : Biografi Singkat Sayidah Fatimah az-Zahra sa
Si durjana itu menghunus dan sekuat tenaga menebaskan pedangnya. Ketika merasakan tebasan pedang itu, Imam Ali as kontan berteriak, “Demi Tuhan Kabah, sungguh aku telah menang.”
Penghulu orang-orang bertakwa itu telah menang. Kehidupannya (di alam dunia) telah berakhir dengan jihad di jalan Allah Swt dan meninggikan kalimat hak. Salam sejahtera Allah Swt atasnya pada hari beliau dilahirkan dalam Kabah dan pada hari beliau meneguk cawan syahadah di rumah Allah Swt. Dengan syahadahnya itu, bendera hak, kebenaran, dan keadilan terlipat, sementara sinar hidayah dan cahaya petunjuk yang selama itu menyinari dunia Islam, telah padam.
Baqir Syarif Qurasyi, Riwayat Hidum Para Imam Suci Ahlulbait
Baca juga : Teladan Mulia Imam Hasan Mujtaba