Pentas Seni Budaya Lintas Agama di Festival Merdeka Wonosobo

Kamis (11/8), masyarakat Wonosobo dari berbagai keyakinan berkumpul di komplek gedung Sasana Adipura Kencana Wonosobo menyaksikan pentas seni budaya lintas agama dalam rangka Festival Merdeka untuk Kemanusiaan dan Wonosobo Berkelanjutan yang berlangsung dari tanggal 11 Agustus sampai dengan 13 Agustus 2016.

Acara yang merupakan gagasan orisinil warga dan komunitas di Wonosobo dan didukung oleh pemerintah daerah Kabupaten Wonosobo ini sekaligus sebagai refleksi peringatan hari jadi Wonosobo ke-191 dan peringatan HUT ke 71 kemerdekaan RI.

Pentas seni dan budaya yang dibuka langsung oleh Bupati Wonosobo, Eko Purnomo, itu juga melibatkan perwakilan dari berbagai keyakinan dan agama di Wonosobo seperti dari agama Budha, Hindu, Kristen, Katolik, dan Islam serta aliran-aliran kepercayaan. Turut hadir dari perwakilan Islam adalah beberapa tokoh dari NU, Muhammadiyah, Ahmadiyah, dan Syiah.

Eko Purnomo dalam sambutannya mengatakan bahwa Wonosobo yang sejak dulu dikenal sebagai daerah yang toleran baik antar etnis maupun antar agama adalah modal yang potensial dalam membangun daerah di tengah keberagaman. Oleh karenanya budaya saling harga-menghargai dalam keberagaman ini harus tetap dikedepankan.

“Setiap perbedaan harus dihargai tanpa harus melemahkan yang lain. Karena itu pentas seni budaya lintas agama ini sekaligus mengingatkan kita agar senantiasa memelihara iklim sejuk dan toleran serta bersama-sama membangun Wonosobo,” kata Eko.

Selanjutnya Bupati juga mengungkapkan harapannya agar pentas seni lintas agama tersebut dapat semakin meneguhkan keyakinan dan komitmen untuk menciptakan Wonosobo yang bersatu, berorientasi kemajuan, serta menghargai sesama. (Malik Az/Yudhi)