Nasional
Sudah Waktunya Filsafat Hadir Dalam Dunia Akademik Indonesia
Sudah Waktunya Filsafat Hadir Dalam Dunia Akademik Indonesia
Asosiasi Akidah dan Filsafat Islam (AAFI) bekerjasama dengan Program S-2 Akidah dan Filsafat Islam Fakultas Ushuluddin UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan Lokakarya Keilmuan Akidah dan Filsafat Islam di Hotel Grand Keisha, Yogyakarta 19 – 21 Oktober 2022. Acara itu juga dimaksudkan sebagai Pengukuhan Pengurus Asosiasi Akidah dan Filsafat Islam Periode 2022 – 2026.
Ketua Penyelengara, Dr. Imam Iqbal, S.Fil, M.S.I mengatakan bahwa Lokakarya Keilmuan ini dihadiri dan diikuti oleh 26 Perguruan Tinggi di seluruh Indonesia baik negeri maupun swasta.
“Ada sekitar 26 PTKIN dan PTKIS yang hadir dan sebetulnya antusiasme peserta sangat besar untuk mengikuti lokakarya mulai dari Aceh hingga Papua, baik Dekan maupun Kaprodi S1 dan S2,” ucapnya, Kamis (20/10).
Acara ini juga menjadi ajang Pengukuhan Pengurus AAFI Periode 2022-2026. Ia berharap, kedepan Lokakarya Keilmuan AAFI dapat diselenggarakan setiap tahun serta mampu merangkul Program S3 untuk payung bersama dan dapat memberikan manfaat lebih besar bagi pengembangan AFI di Indonesia.
Baca juga : Wagub Jabar Tolak Timnas U-20 “Israel” ke Indonesia
Sementara itu, Ketua Terpilih AAFI Dr. Kholid Al-Walid, M.Ag. menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasinya atas kehadiran para peserta Lokakarya dan selamat kepada Pengurus AAFI terpilih periode 2022-2026.
“Kami atas nama Pengurus AAFI mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada para peserta Lokakarya dan Pengurus Terpilih yang menghadiri acara ini, ucanpya.
Ia melanjutkan bahwa Lokakarya dan Pengukuhan Pengurus AAFI periode 2022-2026 memiliki tujuan utama untuk menguatkan dan memajukan Program Studi AFI dan ikut serta menyumbangkan pemikiran besar bagi kemajuan bangsa.
Baca juga : Wapres: Jaga Perdamaian dan Keutuhan Bangsa
“Asosiasi ini milik seluruh prodi AFI dan punya kewajiban untuk mengembangkan secara bersama. Mudah-mudahan pada periode ini, kita dapat memajukan Prodi AFI antara kita maupun lembaga-lembaga yang sama baik tingkat nasional, regional maupun internasional,” tambahnya.
Ia juga menekankan bahwa hal paling mendasar, negeri ini membutuhkan sumbangsih dan pemikiran filsafat yang tidak hanya di kelas saja. Karena itu, sebagai wujud sumbangsih, struktur kepengurusan kali ini sebisa mungkin mengakomodir semua pihak untuk bersama-sama mengembangkan AAFI.
“AAFI periode 2022-2026 kali ini memiliki sekitar 116 Pengurus dalam jajaran Struktur,” tegasnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Pengukuhan Pengurus Asosiasi Aqidah dan Filsafat Islam (AAFI) Periode 2022-2026, Peta Kegiatan AAFI Periode 2022-2026, Pendalaman dan Perumusan Hasil Rekomendasi dan Mengenal Warisan Nusantara di Yogyakarta sampai Jum’at (21/10).
Baca juga : Pakar Hidrologi: Indonesia Harus Memiliki Roadmap Bencana Hidrometeorologi