Nasional
BARQ Geruduk Kedutaan AS, Serukan Dukungan untuk Palestina di Hari Al-Quds

Jakarta, 28 Maret 2025 – Barisan Aksi Resistensi Al-Aqsa (BARQ) menggelar aksi di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta pada Jumat (28/3) dalam rangka peringatan Hari Internasional Al-Quds. Hari yang diperingati setiap Jumat terakhir bulan Ramadan ini dipelopori oleh Imam Khomeini 46 tahun lalu sebagai momentum tahunan untuk menyuarakan dukungan terhadap perjuangan rakyat Palestina dan menentang pendudukan Israel.
“Kita sekarang berada di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat untuk memperingati Hari Al-Quds 2025, di Jumat terakhir Ramadan. Ini adalah Hari Al-Quds ke-2 sejak rezim Zionis Israel kembali membombardir Palestina, khususnya Jalur Gaza,” ujar juru bicara BARQ, Zaid Ali, kepada Media Ahlulbait Indonesia (ABI).
Zaid menegaskan bahwa aksi ini bertujuan untuk memperkuat solidaritas terhadap Palestina serta mengingatkan masyarakat Indonesia bahwa perjuangan rakyat Palestina adalah perjuangan kemanusiaan. “Palestina selalu di hati kita. Kita akan terus menyuarakan dukungan dan solidaritas kepada bangsa Palestina,” tegasnya.
Baca juga : Peringatan Yaumul Quds di Surabaya: Lawan Zionisme!
Aksi ini juga menjadi bentuk kecaman terhadap kebrutalan Israel yang telah merenggut lebih dari 50.200 nyawa di Gaza sejak Oktober 2023, dengan 113.910 orang mengalami luka-luka. Puluhan ribu lainnya masih tertimbun di bawah reruntuhan, termasuk setidaknya 1.060 tenaga kesehatan yang turut menjadi korban.
Dalam aksi tersebut, berbagai tokoh menyampaikan orasi, sementara massa aksi mengibarkan bendera Palestina dan Indonesia serta membawa poster-poster yang mengecam kekejaman Israel di Gaza. “Kita berharap masyarakat dunia terus menyuarakan masalah Palestina, mengecam rezim Zionis Israel, serta menekan Amerika Serikat agar menghentikan dukungannya terhadap penjajahan di Palestina,” lanjut Zaid. Ia menegaskan bahwa tanpa dukungan dari Amerika Serikat, kejahatan Zionis tidak akan bisa terus berlangsung.
Baca juga : Aksi Solidaritas Yaumul Quds Internasional di Bandung: Janji Setia Warga Jawa Barat untuk Palestina
Massa aksi juga menyuarakan perlawanan terhadap berbagai bentuk penjajahan dan genosida yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina. Pernyataan sikap pun disampaikan dalam aksi ini, menegaskan bahwa:
1. Mengutuk keras penjajahan dan genosida Israel. Aksi militer dan pelanggaran HAM yang dilakukan rezim Zionis Israel terhadap rakyat Palestina merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan yang harus dikutuk oleh seluruh umat manusia.
2. Mendukung perjuangan rakyat Palestina untuk kemerdekaan. Perlawanan terhadap pendudukan adalah hak eksistensial rakyat Palestina yang sah dan harus terus didukung.
3. Menolak gagasan relokasi Gaza dan proyek Israel Raya. Relokasi paksa warga Gaza adalah bentuk pembersihan etnis yang tidak dapat dibenarkan secara hukum maupun moral.
4. Mendukung sikap konsisten Pemerintah Indonesia. Dukungan terhadap Palestina harus terus diperkuat melalui langkah diplomatik dan aksi nyata di panggung internasional.
5. Menyerukan perlawanan global terhadap standar ganda Barat. Hipokrisi negara-negara Barat yang mendukung penjajahan Israel harus dilawan dengan gerakan global, termasuk kampanye Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS).
6. Menuntut penghentian blokade Gaza dan pengadilan bagi penjahat perang. Blokade yang menciptakan krisis kemanusiaan akut harus dihentikan, dan seluruh pelaku kejahatan perang Zionis harus diadili tanpa kompromi.
Zaid Ali juga menegaskan dukungannya terhadap perjuangan bersenjata oleh kelompok-kelompok perlawanan Palestina. “Kita di sini ingin kembali menyuarakan dukungan kita kepada mereka, kepada bangsa-bangsa yang berjuang, dan kepada perjuangan Palestina di Hari Al-Quds, yaitu hari perlawanan Palestina,” pungkasnya.
Baca juga : Aksi Solidaritas Palestina di Ketapang, Serukan Boikot dan Perlawanan Global
Menjelang petang, massa aksi bergerak melakukan longmarch menuju kawasan Patung Kuda. Di sana, doa bersama dipanjatkan sebelum acara ditutup dengan buka puasa bersama. Aksi ini bukan sekadar simbolik, tetapi menjadi bukti bahwa masyarakat Indonesia tetap berdiri bersama rakyat Palestina dan terus mengutuk kekejaman rezim Zionis Israel serta sekutunya. []
Baca juga : Ribuan Massa Gelar Aksi Solidaritas Yaumul Quds di Semarang