Berita
Mufti Sunni: Jika AS Kembali ke Irak, akan Kami Perangi
Irak – Mufti Ahlu Sunnah Irak Sheikh Mahdi Al-Sumaidaie di sela konferensi tahunan “loyalitas terhadap perlawanan Islam” di Baghdad kepada stasiun televisi Al Sumaria (1/4) menuturkan, jika Amerika kembali ke Irak, maka saya orang pertama yang akan menjadi relawan perang melawan mereka.
Ia menegaskan akan berdiri menghadapi segala bentuk konspirasi sektarian dan upaya memecah belah Irak.
Al Sumaidaie juga memprotes pihak-pihak yang membuka peluang masuknya kelompok teroris Daesh ke Irak.
“Sejumlah pihak menggelontorkan dana besar untuk menciptakan kerusuhan-kerusuhan di Provinsi Al Anbar dan akibatnya Daesh berhasil masuk ke Irak,” ujarnya.
Sebelumnya, Ibrahim Al Jaafari, Menteri Luar Negeri Irak dalam wawancara dengan surat kabar Al Sharq Al Awsat mengatakan, pemerintah Irak tidak menerima penempatan dan kehadiran pasukan Amerika di wilayahnya dan hanya menyetujui kehadiran penasihat militer Amerika dan pelatihan yang mereka berikan.
Amerika pada tahun 2011 menarik pasukannya dari Irak, akan tetapi pada tahun 2014 dan setelah munculnya kelompok teroris Daesh, negara itu kembali menduduki Irak.
Sekarang sekitar 5000 tentara Amerika bercokol di Irak dengan nama penasihat militer.
Sumber: ParsToday