Merapi Turunkan Peminat PTS di Yogya?

VIVAnews – Bencana erupsi Gunung Merapi tahun lalu dikhawatirkan akan berdampak pada kemerosotan jumlah mahasiswa baru yang menempuh studi di beberapa perguruan tinggi swasta (PTS) di Yogyakarta. Hal ini berkaca pada bencana gempa bumi yang juga melanda Yogyakarta pada 2006.

Saat itu, menurut Kepala Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah 5 Yogyakarta, Bambang Supriya, jumlah mahasiswa PTS pun merosot drastis.

“Sebelum gempa bumi student body di perguruan tinggi swasta di Yogyakarta mencapai 165 ribu mahasiswa. Tetapi setelah gempa bumi menjadi turun secara signifikan hingga hanya 155 hingga 156 ribu mahasiswa saja,” kata dia, Senin 4 April 2011.

Seiring berlalunya gempa bumi Yogyakarta itu, mahasiswa swasta pun merangkak naik dan kini mencapai 172 ribu mahasiswa. “Butuh waktu yang tidak sedikit untuk memulihkan lagi student body di PTS.”

Lebih lanjut Bambang berpesan kepada seluruh pengelola PTS di Yogyakarta untuk terus menjaga kelancaran komunikasi terkait kondisi Yogyakarta kepada seluruh orang tua mahasiswa. “Ini penting agar tidak terjadi salah persepsi terhadap kondisi keamanan dan kenyamanan saat menempuh pendidikan di Yogyakarta.”

Selain itu, dia juga meminta pimpinan perguruan tinggi di Yogyakarta selalu melakukan pengecekan terhadap masa ijin penyelengaraan program studi yang mereka gelar. Pasalnya ijin tersebut dijadikan dasar untuk penentuan akreditasi terhadap program studi yang ada.

Laporan: Juna Sanbawa | Yogyakarta
• VIVAnews