Yaman Tembak Jatuh Drone Rezim Saudi

Angkatan Bersenjata Yaman berhasil menembak jatuh drone pengintai yang dioperasikan oleh pasukan agresor pimpinan rezim monarki Saudi, kata juru bicara militer mengumumkan pada Rabu, (6/10).

Juru Bicara Angkatan Bersenjata Yaman, Brigadir Jenderal Yahya Saree mengatakan bahwa pasukan Yaman menembakkan rudal permukaan-ke-udara dan tepat mengenai Unmanned Aerial Vehicle (UAV) atau drone buatan China hingga jatuh.

“Drone itu ditembak jatuh saat dalam misi tindak permusuhan di Marib,” kata Yahya pada Rabu kemarin, seperti dilaporkan al-Manar.

CASC Rainbow (Cai Hong, disingkat CH) adalah pesawat UAV yang diproduksi China Academy of Aerospace Aerodynamics, sebuah entitas di bawah China Aerospace Science and Technology Corporation (CASC).

Pasukan koalisi agresor pimpinan rezim Saudi sejak 25 Maret 2015 melancarkan agresi ke wilayah Yaman demi mengembalikan kekuasaan eks presiden buronan, Abd Rabbu Mansour Hadi, yang merupakan boneka Riyadh. Puluhan ribu warga Yaman telah tewas atau terluka akibat serangan udara massif yang dipimpin rezim Saudi.

Negara Yaman juga terus berada dalam blokade ketat koalisi agresor yang terdiri dari Kerajaan Saudi, UEA, Yordania, Bahrain, Kuwait, Mesir, Maroko, dan Sudan.