Ikuti Kami Di Medsos

Internasional

Solidaritas Gaza, Perlawanan Irak Serang Eilat

Solidaritas Gaza, Perlawanan Irak Serang Eilat

Solidaritas Gaza, Perlawanan Irak Serang Eilat

Perlawanan Islam di Irak terus melanjutkan serangan mereka sebagai bentuk dukungan terhadap Gaza dan Lebanon. Pada Kamis lalu, kelompok ini menargetkan sasaran vital di selatan Palestina yang diduduki. Serangan ini merupakan bagian dari operasi berkelanjutan yang dilancarkan oleh kelompok perlawanan untuk menentang pendudukan dan mendukung perjuangan rakyat Palestina serta Lebanon.

Dilansir al-manar, dalam pernyataan resminya pada Kamis pagi, Perlawanan Islam di Irak mengumumkan bahwa serangan dilakukan dengan menggunakan kendaraan udara tak berawak (UAV). “Sebagai kelanjutan dari perjuangan kami melawan pendudukan, serta sebagai bentuk tanggapan atas pembantaian terhadap warga sipil yang dilakukan oleh entitas penjajah, para Mujahidin kami menyerang target vital di Umm Al-Rashrash (Eilat yang diduduki) pada Kamis, 17 Oktober 2024,” demikian bunyi pernyataan tersebut.

Baca juga : Syaikh Naim Qassem: Kemenangan Tak Terbendung

Kelompok ini menegaskan bahwa operasi serupa akan terus dilakukan dengan intensitas yang semakin meningkat. Mereka menargetkan benteng-benteng musuh dan bersumpah akan melanjutkan perjuangan mereka melawan entitas penjajah. Media zionis melaporkan bahwa sirene berbunyi di Eilat, dan pihak militer zionis mengklaim telah berhasil mencegat drone yang diluncurkan oleh kelompok perlawanan tersebut.

Sebelumnya, pada Rabu, Perlawanan Islam di Irak juga mengumumkan serangan lain yang menargetkan wilayah yang diduduki. Dalam serangan tersebut, mereka menggunakan drone dengan kemampuan canggih, yang menunjukkan bahwa kelompok ini semakin mengembangkan teknologi dalam operasi-operasi mereka. Serangan ini menambah panjang daftar aksi yang dilakukan kelompok perlawanan Irak dalam beberapa hari terakhir.

Operasi ini mencerminkan solidaritas yang kuat dari kelompok perlawanan di Irak terhadap perjuangan rakyat Palestina dan Lebanon, terutama di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut. Meski militer zionis mengklaim berhasil mencegat serangan, kelompok ini menegaskan bahwa mereka tidak akan berhenti dan terus memperjuangkan hak-hak rakyat yang tertindas di Palestina dan Lebanon.

Baca juga : Brutal! Zionis Serang Rumah Sakit dan Pengungsian, Ratusan Korban Berjatuhan