Internasional

Serangan Drone Guncang Eilat, Kelompok Perlawanan Irak Beraksi!

Kelompok perlawanan Irak telah mengumumkan peluncuran operasi serangan terhadap sebuah target yang dianggap sensitif di wilayah pendudukan Eilat.

Pada Sabtu (20/4), Kelompok Perlawanan Islam Irak memberi kabar bahwa sebuah target penting di Eilat, wilayah yang tengah diperebutkan, menjadi sasaran serangan drone pasukan perlawanan Irak.

Operasi tersebut dipandang sebagai respons terhadap tindakan-tindakan yang dianggap zalim dari rezim penjajah zionis terhadap warga Palestina yang terkekang, serta sebagai bentuk protes atas pelanggaran kedaulatan nasional Irak dan serangan terhadap markas pasukan Hashd Shaabi.

Pada dini hari Sabtu, pangkalan militer Kalsu, yang digunakan secara bersama oleh militer Irak, polisi federal, dan pasukan Hashd Shaabi, diserang. Laporan dari stasiun televisi al-Jazeera yang mengutip pejabat Irak menyebutkan bahwa sedikitnya dua aparat keamanan Irak terluka dalam serangan tersebut.

Informasi yang dilaporkan kanal media sosial Sabareen News menyebutkan bahwa jumlah korban luka telah meningkat menjadi delapan orang, termasuk beberapa personel Hashd Shaabi dan anggota tentara Irak.

Kepala Komisi Keamanan Provinsi Babil, Irak, menyatakan bahwa serangan terhadap pangkalan militer Kalsu di selatan Baghdad pada dini hari Sabtu mengakibatkan satu orang tewas dan delapan lainnya, baik warga sipil maupun militer, mengalami luka-luka.