Internasional
Saudi Lakukan Penerbangan Perdana ke Wilayah Pendudukan Palestina
Penerbangan langsung pertama dari Arab Saudi akan tiba dan mendarat pertama kali di tanah Pendudukan Palestina pada Senin malam (25/10), seperti dilansir ABNA24.
Penerbangan langsung dari Riyadh, ibukota Kerajaan Arab Saudi, akan segera dilakukan untuk pertama kalinya dan mendarat di Bandara Ben-Gurion pada Senin malam, menurut berita KAN.
Penerbangan akan dilakukan oleh maskapai Emirates Royal Jet.
Langkah tersebut menjadi yang terbaru dari serangkaian upaya menormalisasi hubungan rezim monarki Saudi dengan rezim kolonial Tel Aviv.
Penerbangan itu terjadi setelah penasihat keamanan nasional Gedung Putih, Jake Sullivan meningkatkan normalisasi dengan rezim zionis selama pertemuannya baru-baru ini dengan Putra Mahkota Saudi, Mohammed bin Salman, demikian dilaporkan Axios yang mengutip tiga sumber AS dan Arab.
Sebelumnya, rezim zionis membuka kedutaannya di Bahrain dan merayakan apartheid zionis dalam Expo 2020 di Dubai sebagai upaya terbaru untuk apa yang telah diiklankan sebagai “normalisasi” hubungan dengan negara-negara di kawasan itu.
Kesepakatan normalisasi yang disebut dengan kesepakatan Abraham ditandatangani di Gedung Putih pada September 2020 antara rezim zionis, Bahrain, dan Uni Emirat Arab. Maroko dan Sudan kemudian menyusul dengan meneken perjanjian normalisasi dengan rezim zionis.