Ikuti Kami Di Medsos

Internasional

Sah! Turki Normalisasi Hubungan dengan Rezim Zionis

Sah! Turki Normalisasi Hubungan dengan Rezim Zionis

Sah! Turki Normalisasi Hubungan dengan Rezim Zionis

Ketika rakyat Palestina dan front perlawanan mengutuk dan menolak segala bentuk normalisasi hubungan dengan rezim zionis, Kantor Perdana Menteri zionis, pada Rabu (17/8) mengumumkan bahwa Perdana Menteri Yair Lapid dan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dalam percakapan telepon baru-baru ini memutuskan untuk menjalin hubungan dan menempatkan kembali duta besar kedua belah pihak.

Namun, Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu mengklaim bahwa terlepas dari normalisasi hubungan dengan rezim penjajah zionis, Turki mengaku tidak akan meninggalkan masalah Palestina, seperti dilansir Parstoday.

Pada saat yang sama, Saluran 12 dari TV rezim zionis melaporkan, penempatan duta besarnya dan telah diumumkan untuk menormalkan hubungan antara Turki dan rezim zionis.

Baca juga : Bela Palestina, Masyarakat Kalsel Peringati Hari al-Quds

Keputusan Recep Tayyip Erdoğan ini diambil ketika Presiden Rezim zionis, Isaac Herzog, bertemu dan berdiskusi dengan Erdogan selama perjalanannya ke Turki Maret lalu.

Tindakan Turki untuk menormalkan hubungan dengan rezim zionis berlangsung kurang dari dua pekan sejak perang agresif yang dilancarkan rezim zionis ke Jalur Gaza, yang menyebabkan 49 warga Palestina meninggal dunia dan melukai lebih dari 360 lainnya.

Menurut para analis, keputusan Turki untuk menjalin hubungan dengan rezim zionis dibuat sejalan dengan masalah ekonomi yang tengah membelenggu negara itu. Turki yang kini menderita berbagai krisis ekonomi, menganggap perbaikan hubungan antara Ankara dan Tel Aviv sebagai solusi penyelasaian masalah ekonominya.

Baca juga : Batalyon Quds Serang Posisi Tentara Ilegal Zionis