Ikuti Kami Di Medsos

Internasional

Iran: Pihak Musuh, Dalang Kerusuhan

Iran: Pihak Musuh, Dalang Kerusuhan

Iran: Pihak Musuh, Dalang Kerusuhan

Para perusuh di Iran memanfaatkan kematian Masha Amini untuk mencampuri urusan dalam negeri Iran dan memicu lebih banyak lagi kerusuhan.

“Para pemimpin politik AS, rezim zionis dan sebagian Eropa bersama media mereka, menyalahgunakan insiden tragis untuk mendukung kerusuhan di Iran,” tulis rilis Kedutaan Besar Republik Islam Iran di Jakarta yang diterima Tim Media ABI, Rabu (19/10).

“Padahal jutaan warga Iran turun ke jalan-jalan untuk mendukung negara mereka dan menentang kekacauan belakangan ini,” tambahnya.

Pihak musuh, kata pihak Keduataan Besar Iran berusaha menjadikan Iran seperti Suriah, Libya, Yaman, Irak dan Afghanistan agar terjatuh dalam peperangan. Namun, berkat kesiagaan dan kewaspadaan masyarakat negara kami, musuh gagal mencapai tujuan jahatnya.

Baca juga : Yahya Saree: Yaman Siap Melawan Setiap Agresi

Pemerintah Iran menegaskan bahwa pemerintahnya menghormati berbagai aksi dan penyampaian aspirasi dengan cara damai. Namun, seperti negara lainnya, Republik Islam Iran tak dapat membiarkan kekacauan dan kerusuhan yang dibuat oleh segelintir orang dengan provokasi Barat dan rezim zionis.

“Para perusuh menggunakan jejaring sosial untuk mengorganisir diri dan melakukan tindakan destruktif, dan dengan cara ini mereka mengundang dan mendorong semua orang untuk melawan aparat keamanan,” tulis kedubes Iran.

Kerusuhan tersebut merusak banyak properti publik dan prbadi dibakar atau dijarah. Bahkan beberapa aparat penegak hukum dan warga sipil kehilangan nyawa atau terluka.

Iran juga menyanyangkan langkah yang diambil kelompok hak asai manusia dan beberapa negara telah mengambil kesimpulan terlalu dini, dengan mengamini terjadinya pemukulan dan kekerasan ke almarhumah Masha Amini.

Baca juga : Kelompok Perlawanan Lancarkan 20 Serangan Anti-Zionis

“Sudah jelas bahwa tidak ada unsur pemukulan maupun kekerasan apa pun. Kini dengan adanya pernyataan dari Organisasi Kedokteran Forensik, sangat diharapkan bahwa mereka akan segera memperbaiki kesalahan ini,” ujar Kedutaan.

Bahkan, kelompok hak asasi manusia dan beberapa negara menyebut aksi huru hara dan kerusuuhan yang mengganggu dan keamanan, ketertiban umum di Iran sebagai aksi damai dan mendukung para perusuh.

“Tentu saja, tujuan politik mereka jelas bagi kami yaitu menjatuhkan Republik Islam Iran dan memecah belah Iran. Kami menyarankan kepada berbagai mekanisme hak asasi manusia untuk menjaga ketidakberpihakan, keadilan dan profesionalisme mereka serta tidak terjebak dalam agenda politik beberapa negara tertentu,” tulis kedutaan.

Dengan fakta bahwa meninggalnya Mahsa Amini tidak terjadi karena tuduhan pemukulan maka sikap, posisi dan perilaku, Amerika Serikat, rezim ziois yang memprovokasi dan menciptakan kerusuhan di Iran, maka Iran akan membawa kasus ini ke pengadilan.

“Kami akan memperjuangkan hak-hak masyarakat kami,” pungkas Kedutaan.

Baca juga : Pasukan Kolonial Zionis Serbu Nablus

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *