Internasional

Houthi: Yaman Gagalkan Plot Rezim Kerajaan Saudi

Pemimpin gerakan perlawanan Ansarullah Yaman, Abdul-Malik Houthi memuji upaya dan pengorbanan Kementerian Dalam Negeri negara itu dan pasukan keamanan untuk menjaga perdamaian dan stabilitas nasional, seraya menekankan bahwa mereka telah menggagalkan plot jahat yang dibuat rezim monarki Saudi dan sekutu regionalnya.

“Selain melancarkan kampanye militer yang kejam [melawan Yaman] dan membantai warga sipil, koalisi agresor yang dipimpin rezim Saudi membuat upaya terang-terangan untuk merusak keamanan dan stabilitas nasional Yaman,” kata Houthi pada Kamis sore (15/9) saat berpidato di depan parade militer besar-besaran di ibu kota Sana’a melalui tayangan video, dilansir Press TV.

Ia menambahkan, koalisi yang dipimpin rezim Saudi merekrut ekstremis Takfiri dan teroris lainnya untuk menjalankan tindak kriminalnya seperti melakukan peledakan. Tak hanya itu, para ekstremis Takfiri itu juga melakukan tindakan kekerasan brutal dan pembantaian yang mengerikan terhadap warga sipil di Yaman.

“Berkat rahmat Tuhan dan upaya yang dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri dan pasukan keamanan, aliansi yang dipimpin rezim monarki Saudi telah gagal mencapai tujuannya,” kata Houthi.

Ia juga menekankan bahwa keamanan adalah prioritas utama Yaman, dan Kementerian Dalam Negeri Yaman bekerja dalam kerangka tugasnya untuk mendukung negara dan menjaga keamanan dan stabilitas.

“Koalisi yang dipimpin rezim kerajaan Saudi telah berusaha keras untuk menargetkan lembaga keamanan Yaman, yang melayani bangsa, menjamin keamanannya dan membela negara. Koalisi yang dipimpin rezim Saudi telah berulang kali menargetkan infrastruktur Yaman. Sampai saat ini pasukan keamanan Yaman telah bertahan dari semua serangan jahat ini, dan sekarang lebih kuat dan efisien.”

“Pesan kami kepada musuh dalam parade militer ini adalah bahwa upayanya untuk menyusup ke aparat keamanan Yaman telah gagal total,” tegas Houthi.

Houthi menekankan, keamanan dan stabilitas adalah hak sah semua orang Yaman. Plot musuh terhadap keamanan Yaman mengekspos sejauh mana tujuan permusuhan mereka.

‘Kami memperingatkan musuh tentang konspirasi mereka terhadap negara Yaman dan keamanan dan stabilitas negara,” kata pemimpin Ansarullah.

“Keamanan Yaman sangat bermanfaat bagi semua negara tetangga dan negara-negara Muslim. Kami siap untuk perjanjian kerja sama keamanan untuk kepentingan negara kami,” pungkas Houthi.

Rezim Arab Saudi melancarkan agresi militer yang sangat brutal terhadap Yaman sejak Maret 2015, bekerjasama dengan sekutu Arabnya dan dengan dukungan senjata dan logistik dari AS dan negara-negara Barat lainnya.