Internasional
Houthi: Perjuangan Rakyat Yaman Bertujuan Capai Kemerdekaan Sejati
Houthi: Perjuangan Rakyat Yaman Bertujuan Capai Kemerdekaan Sejati
Pemimpin gerakan perlawanan Ansarullah Yaman mengatakan bahwa bangsa Yaman sedang menapaki jalan kemerdekaan sejati dan pembebasan dari kekuasaan musuh. Ia menekankan bahwa perjuangan rakyat di negara Arab itu bertujuan untuk mencapai tujuan tersebut.
“Meskipun mendapat serangan agresi dari kelompok koalisi, lembaga pendidikan terus melanjutkan kegiatan mereka sesuai prinsip dan nilai-nilai Islam, berkat ketahanan dan ketabahan bangsa,” kata Abdul-Malik Houthi dalam pidato yang disiarkan langsung dari ibu kota Yaman. Sana’a pada Senin (9/5) lalu saat berpidato pada upacara peresmian kegiatan musim panas siswa, seperti dilansir PressTV.
Houthi menyoroti bahwa perjuangan rakyat Yaman bertujuan untuk memulihkan kemerdekaan sejati dan mengakhiri dominasi musuh, seraya menambahkan bahwa warga Yaman berusaha dengan sadar, rasional, dan berwawasan luas untuk mencapai tujuan tersebut.
“Islam adalah agama petunjuk dan wawasan. Ini bermanfaat bagi umat manusia untuk menemukan kebenaran dan tetap aman dari kesesatan. Umat Islam telah banyak menderita dari kesesatan, dan banyak kesalahpahaman telah menyebar di dalamnya,” ujar Houthi.
Baca juga : Rezim Zionis Serang Gaza
Ia lalu mencatat bahwa musuh memanfaatkan perusahaan media berita dan jurnalisme cetak untuk melemahkan dan memecah belah negara-negara Muslim. “Musuh menggunakan berbagai media dan terus menyesatkan umat,” ungkap pemimpin Ansarullah itu.
Ia juga menekankan bahwa musuh mengincar generasi muda Muslim, seraya mengatakan bahwa musuh berusaha merusak dan menghancurkan generasi muda melalui propaganda dan kampanye yang menyesatkan, sehingga para pemuda tidak akan mengikuti jalan yang benar dan akan gagal untuk berdiri sendiri, mandiri, dan menjadi negara yang kuat.
Houthi lalu menyimpulkan bahwa disinformasi dan perang propaganda musuh terhadap bangsa Yaman ditujukan untuk melikuidasi semangat pembebasan dan keyakinan bangsanya. Tapi semua itu gagal total.
Rezim Arab Saudi melancarkan agresi militer yang sangat brutal terhadap Yaman sejak Maret 2015, bekerjasama dengan sekutu Arabnya serta dukungan senjata dan logistik AS, juga negara-negara Barat lainnya.
Baca juga : Roket Palestina Hantam Zionis