Internasional

Hamas: Rezim Zionis Kobarkan Perang Agama

Juru bicara Gerakan Muqawamah Islam Palestina (Hamas), Hazem Qassem mengatakan bahwa rezim zionis terus mengobarkan perang agama melawan tempat-tempat suci Muslimin.

Hal itu disampaikannya sebagai respon atas serangan terbaru pemukim ilegal zionis terhadap Masjid al-Aqsa, pada Minggu (8/7).

Puluhan pemukim ilegal zionis pada Minggu kemarin menyerbu kompleks Masjid al-Aqsa dan menggelar ritual Talmud dengan dukungan polisi rezim zionis.

Dilansir Parstoday, Hazem Qassem mengatakan, penyerbuan pemukim ilegal zionis ke Masjid al-Aqsa mengindikasikan bahwa rezim kolonial zionis terus melanjutkan perang agama melawan tempat-tempat suci umat Islam. “Aksi ini dimaksudkan untuk memprovokasi dunia Arab dan Islam,” papar Hazem Qassem.

Sekaitan dengan ini, anggota Komite Pertahanan Tanah al-Quds, Saleh Shaweiki mengungkapkan, pelanggaran pemukim ilegal zionis ke Masjid al-Aqsa dan pelecehan kesuciannya dirancang untuk program politik oleh kabinet Netanyahu.

Baca juga : Lagi, Tiga Warga Palestina Gugur

Shaweiki menyeru dunia Arab dan Islam untuk membela Masjid al-Aqsa dan memberi dukungan penuh untuk memperkuat warga Quds dan Palestina yang hadir di Masjid al-Aqsa.

Penyerangan Masjid Al-Aqsa dan penodaannya oleh para pemukim zionis, terutama pada masa jabatan baru Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dari Desember 2022 hingga sekarang semakin intensif.

Pengulangannya yang terus menerus menunjukkan perencanaan khusus untuk mengubah bentuk, sifat, dan sejarah Masjid al-Aqsa serta pembagian waktu dan tempatnya.

Penjajah zionis berusaha membagi Masjid al-Aqsa dalam waktu dan tempat dengan segala cara untuk melaksanakan rencana jahat mereka. Namun mereka menghadapi perlawanan dari para pembela masjid ini dan warga Palestina.