Internasional

Hamas: Masjidil Aqsa Garis Merah!

Para pemukim ilegal zionis yang didukung tentara kolonial Tel Aviv kembali menyerbu Masjid al-Aqsa demi mewujudkan ambisinya mengubah status masjid ini.

Dilansir Parstoday, Juru bicara Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) di Quds, Mohammed Hamadeh pada Minggu (10/9) merespons hal tersebut. Ia menekankan bahwa berlanjutnya kejahatan rezim kolonial zionis dan penistaan terus-menerus terhadap Masjid al-Aqsa menyebabkan munculnya lebih banyak perlawanan dan menjadi bahan bakar operasi anti-zionis.

“Para penjajah ingin menjadikan penyerangan mereka terhadap Masjid Al-Aqsa sebagai hal biasa agar warga Palestina tidak perduli terhadapnya. Namun usaha mereka sia-sia belaka karena masyarakat Palestina sensitif terhadap apa yang terjadi di al-Aqsa,” ujar Hamadeh.

Para pemukim ilegal zionis nyaris setiap hari menyerang Masjid al-Aqsa di bawah kepemimpinan dan dorongan otoritas garis keras Tel Aviv yang berusaha mengubah status tempat suci tersebut.

Pada saat yang sama, warga Palestina, dengan terus-menerus hadir di Masjid al-Aqsa, sejauh ini telah menghalangi pelaksanaan rencana Yahudisasi masjid suci ini.

Kelompok perlawanan Palestina berulang kali menyerang pemukiman ilegal zionis di sekitar perbatasan Jalur Gaza dan bagian utara Gaza sebagai tanggapan atas berlanjutnya kejahatan rezim zionis.

Kelompok perlawanan Palestina juga menargetkan wilayah pendudukan dengan rudal, dan menekankan bahwa Masjid al-Aqsa adalah garis merah mereka.