Dijanjikan Bebas, Awawda Hentikan Mogok Makan

Dijanjikan Bebas, Awawda Hentikan Mogok Makan

Warga Palestina yang ditahan secara ilegal oleh rezim kolonial zionis, Khalil Awawda, malam ini menghentikan mogok makan selama 172 harinya setelah tercapai kesepakatan dengan rezim Tel Aviv tentang batas penahanan administratifnya. Ia dijanjikan akan dibebaskan pada 2 Oktober mendatang.

Awawda masih akan berada di rumah sakit untuk pemulihan setelah menderita penurunan kesehatan yang serius, menurut Masyarakat Tahanan Palestina, dilansir WAFA. Ayah dari empat anak perempuan ini telah ditahan sejak 27 Desember tahun lalu setelah divonis penahanan administratif selama enam bulan. Ia kemudian melanjutkan mogok makannya pada 2 Juli, setelah sebelumnya memutuskan berhenti mogok makan selama 111 hari.

Baca juga : Aparat Lebanon Tangkap Mata-mata Rezim Zionis

Namun, rezim zionis, sebagaimana biasa, mengingkari janjinya dan melanjutkan penahanan administratifnya selama empat bulan.

Selama bertahun-tahun, rezim zionis telah menempatkan ribuan warga Palestina dalam penahanan administratif untuk waktu lama, tanpa mengadili mereka, atau tanpa memberi tahu mereka tentang tuduhan terhadap mereka, dan tanpa mengizinkan mereka atau penasihat hukum mereka untuk memeriksa bukti.

Baca juga : Poros Perlawanan Lancarkan 27 Serangan Hantam Rezim Zionis