Ansarullah Tegaskan Dukungan Yaman untuk Gaza Tetap Kokoh

Ahlulbait Indonesia – Pemimpin Gerakan Ansarullah Yaman, Sayyid Abdul Malik Badreddine Al-Houthi, menegaskan bahwa dukungan Yaman terhadap perjuangan Gaza melawan agresi Israel tidak akan tergoyahkan, meskipun ada tekanan dari Amerika Serikat dan sekutunya. Hal ini disampaikan dalam pidato yang disiarkan melalui televisi pada Kamis (2/1), sebagaimana dilaporkan al-Manar.

“Musuh zionis mengetahui bahwa meskipun mereka meningkatkan agresi dengan dukungan penuh Amerika, Inggris, atau sekutu lainnya, mereka tidak akan mampu menggoyahkan keteguhan sikap Yaman,” ujar Sayyid Abdul Malik.

Komitmen Penuh Melawan Agresi

Dalam pidatonya, Sayyid Abdul Malik menegaskan bahwa operasi militer Yaman terhadap rezim zionis akan terus berlanjut sebagai wujud dukungan penuh kepada rakyat Palestina. Ia juga menyebutkan sejumlah serangan strategis yang dilakukan Yaman terhadap target penting Israel, termasuk Jaffa (Tel Aviv), Bandara Ben Gurion, pembangkit listrik di wilayah selatan Al-Quds, dan Pangkalan Udara Nevatim.

“Serangan-serangan ini adalah bukti nyata solidaritas kami kepada Gaza dan perlawanan Palestina,” tegasnya.

Selain itu, Sayyid Abdul Malik mengungkapkan bahwa serangan rudal dan drone Yaman berhasil menargetkan kapal induk AS, USS Truman, yang disebutnya sebagai langkah untuk menggagalkan rencana agresi militer AS di kawasan. Menurutnya, operasi ini memaksa kapal induk tersebut mundur dari wilayah tersebut.

Baca juga : Imam Ali Khamenei Puji Pengorbanan Syahid Qasim Soleimani

Keteguhan dalam Perjuangan

Sayyid Abdul Malik juga menyoroti pentingnya jihad dan pengembangan kemampuan militer sebagai elemen kunci dalam perjuangan melawan penindasan. “Agresi yang kami hadapi dari Amerika telah mendorong kami untuk terus meningkatkan kekuatan militer, dan hasilnya kini terlihat nyata,” ujarnya.

Namun, di tengah upaya perlawanan, Yaman tetap menjadi sasaran serangan udara intensif oleh pasukan AS dan Inggris. Pada Selasa lalu, serangan udara melanda ibu kota, Sana’a. Sumber lokal melaporkan bahwa pesawat tempur agresor melancarkan 10 serangan udara di Kompleks 22 Mei, Distrik Al-Thawra, dan dua serangan lainnya di Kompleks Al-Ardi, Distrik Al-Safiyah.

Dukungan yang Tak Tergoyahkan

Meski menghadapi tantangan besar, Sayyid Abdul Malik menegaskan bahwa Yaman akan terus berdiri teguh bersama Gaza dan rakyat Palestina. “Perjuangan ini adalah simbol komitmen kami terhadap keadilan, kebebasan, dan melawan segala bentuk penindasan,” tutupnya. []

Baca juga : Serangan Rudal Yaman Gempur Tel Aviv, Pesan Solidaritas untuk Palestina