Ansarullah: AS Ciptakan Teroris Serang Afghanistan, Suriah, Lebanon

Kelompok Ansarullah Yaman mengutuk serangan terbaru yang terjadi di Afghanistan, Lebanon, dan Suriah, dengan mengatakan serangan itu dilakukan oleh kelompok teroris yang dibentuk Amerika Serikat, seperti dilansir ABNA24.

Pembunuhan brutal ini “dilakukan oleh teroris yang dibentuk dan ditanam Amerika Serikat di Afghanistan untuk menjalankan agendanya dan mencapai tujuannya,” kata Biro Politik Ansarullah dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (16/10), tulis media lokal Yaman al-Masirah.

Pernyataan itu meminta pihak berwenang Afghanistan untuk mengadili para pelaku di balik serangan teroris terbaru terhadap sejumlah masjid di Afghanistan.

Sedikitnya 47 orang tewas dan lebih dari 80 lainnya luka-luka menyusul ledakan di dalam sebuah masjid Muslim Syiah di kota Kandahar, Afghanistan, pada saat salat Jumat (15/10).

Serangan itu terjadi seteah sepekan sebelumnya masjid Muslim Syiah lainnya di kota Kunduz di Afghanistan utara menjadi sasaran pengeboman selama salat Jumat, yang menyebabkan sedikitnya 150 orang tewas dan lebih dari 200 lainnya terluka.

Kedua serangan itu diklaim dilakukan oleh kelompok teroris Takfiri ISIS, yang memiliki sejarah panjang menyerang minoritas Muslim Syiah Afghanistan.

Dalam pernyataannya, Ansarullah menggarisbawahi perlunya otoritas Afghanistan memberikan perlindungan yang diperlukan bagi jamaah di masjid dan mencegah teroris melakukan kejahatan yang lebih lanjut.

Ia juga mengutuk serangan pada Kamis (14/10) terhadap para demonstran damai di Lebanon, yang menewaskan sedikitnya tujuh orang dan melukai 60 lainnya, “sebagai akibat dari serangan para pengkhianat.”

Serangan itu menargetkan stabilitas dan perdamaian sipil di Lebanon, menyeret negara itu ke perang sipil seperti yang diharapkan AS dan rezim zionis, kata gerakan perlawanan Yaman.

Serangan itu terjadi ketika para pendukung Hizbullah secara damai memprotes seorang hakim yang menyelidiki ledakan Pelabuhan Beirut tahun lalu karena diduga bias.

Selain itu, Biro Politik Ansarullah juga mengutuk “serangan kriminal zionis-Amerika di wilayah Palmyra Suriah” dan mendukung hak Suriah untuk merespons serangan tersebut.

Serangan udara rezim zionis menargetkan daerah Palmyra di pedesaan timur Homs pada Rabu malam (13/10), di mana kantor berita resmi Suriah SANA menetapkan target yang disasar zionis sebagai “menara komunikasi dan beberapa daerah sekitarnya.”