Imam Ali Khamenei dan Ayatullah Ali Sisytani Serukan Solidaritas terhadap Libanon

Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam, Imam Sayyid Ali Khamenei pada hari Rabu (6/8) menyampaikan belasungkawa, simpati, dan solidaritas terhadap warga Libanon melalui akun twitternya terkait ledakan besar di pelabuhan Beirut. Seraya mengingatkan perlunya kesabaran tinggi dalam menghadapi bencana, beliau mengatakan,

“Kami berdiri dalam solidaritas bersama warga Libanon yang terkasih, sehubungan dengan ledakan dahsyat yang mengguncang pelabuhan Beirut dan menyebabkan sejumlah besar korban tewas dan terluka serta kerusakan yang signifikan.” Menurut Imam Ali Khamenei, kesabaran dalam menghadapi insiden yang menyakitkan itu akan menjadi halaman emas dalam sejarah kebanggaan Libanon.

Bersamaan dengannya, ulama terkemuka Irak, Ayatullah Uzhma Sayyid Ali Sistani, mengimbau seluruh kaum beriman dan altruis di seantero dunia untuk bersolidaritas terhadap Libanon. Otoritas keagamaan tertinggi di Najaf al-Asyraf, Irak, itu mengungkapkan duka yang mendalam atas ledakan yang menyebabkan ratusan orang tewas, sementara ribuan lainnya terluka atau terlantar, disertai terjadinya kerusakan besar-besaran.

Sayyid Sistani menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada warga Libanon atas bencana tersebut. Beliau memohon kepada Allah yang Mahasuci agar mengaruniai warga Libanon kekuatan, kesabaran, dan solidaritas demi melewati cobaan ini.

Ledakan dahsyat mengguncang pelabuhan Beirut hingga radius sejauh 25 kilometer pada hari Selasa lalu. “Sedikitnya 159 jiwa tewas dan ribuan lainnya terluka akibat ledakan itu. Ditambah lagi dengan puluhan lainnya yang masih hilang,” kata Menteri Kesehatan Libanon (Jumat, 8/8).