Berita
IJABI dan Jokowers: Jokowi Bukan Syiah
Maraknya fitnah bahwa calon presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo(Jokowi) yang saat ini menjabat Gubernur DKI itu sebagai pengikut Syiah, membuat para jokowers (fans Jokowi) kesal. Mereka pun mengklarifikasi tuduhan itu dalam konferensi pers, di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, Jumat (25/4).
Klarifikasi ini dimaksudkan agar salah satu kelompok tak merasa dirugikan, baik itu kubu Jokowi atau sebaliknya, Syiah.
Acara yang dihadiri para jokowers dan Ketua Dewan Syura IJABI Jalaluddin Rakhmat dan Emilia Renita istrinya, membantah segala bentuk fitnah yang selama ini beredar di berbagai media. IJABI (Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia), adalah salah satu ormas Islam Syiah yang ada di Indonesia, di samping ABI (Ahlulbait Indonesia).
“Isu tersebut hanya untuk menjatuhkan elektabilitas Jokowi, dan itu tidak wajar atau kekanak-kanakan,” ujar Kang Jalal.
Sementara Emilia mengatakan, salah satu penyebab merebaknya isu tersebut adalah foto yang dia unggah di akun media sosial pribadinya, yang kemudian dimanipulasi kelompok intoleran, dan hasilnya disebarluaskan kembali di media sosial dan media elektronik lainnya.
Bagaimana hal itu bisa terjadi?
“Ada rekayasa yang dilakukan para pendukung Prabowo sekaligus haters Jokowi yang sengaja bergabung ke dalam beberapa grup jokowers, sehingga mereka bisa membuat onar di dalamnya,” ungkap moderator Dadan Hamdani yang juga aktivis Cyber Media memaparkan sebagian hasil riset IP Metrik.
Dengan adanya klarifikasi itu, ke depan baik IJABI maupun jokowers berharap tidak ada lagi pihak tertentu yang sengaja mengambil keuntungan dengan cara merugikan pihak lain. (Fuad/Yudhi)