Berita
Hikdmat dan Banser Bahu-membahu Bedah Rumah Warga
Di usianya yang senja, Pak Giono seorang warga Jepara hidup sendiri tanpa ada istri maupun anak yang menemani. Cobaan hidupnya makin lengkap ketika rumah kayu yang didiaminya mulai lapuk dimakan usia. Rasa khawatir menghampirinya ketika guyuran hujan mulai turun atau ada angin kencang lewat dekat rumahnya. Di usianya 75 tahun ini, Pak Giono hanya bisa pasrah atas kondisi rumahnya yang bisa roboh kapan saja.
Tapi kini nasibnya tidak ditanggung sendiri. Sejumlah elemen tergabung dalam Himpunan Komunitas Peduli Umat (Hikdmat) bekerja sama dengan Banser, Anshor dan masyarakat lingkungan RT 2 RW 13 Montro, Desa Banjaran, Kecamatan Bangsri, Jepara, bahu membahu membangun rumah Pak Giono pada hari Minggu 29 April 2018. Senyum bahagia terlihat dari raut wajah Pak Giono setelah melihat rumah lamanya telah berubah menjadi berdinding bata nan kokoh.
Abdullah selaku ketua Hikdmat mengungkapkan bahwa rencana bedah rumah Pak Giono sudah ada sejak lama, namun baru terlaksana sekarang. Terlaksananya pembangunan ini, kata Abdullah, juga karena adanya bantuan tenaga dari Banser dan Ansor Desa Banjaran. “Apapun perbedaan yang ada; baik agama, suku maupun kepercayaan, sosial kemanusian harus diutamakan.” Pesannya.
Baca juga: Kerja Sama Hikdmat dan Banser Bedah Rumah Ibu Tuminah
Abdullah berharap, kedepannya semoga banyak pekerjaan sosial kemanusiaan yang bisa dilakukan bersama-sama dari berbagai kalangan lintas mazhab maupun agama.
Sementara itu, Yatman, selaku ketua Ansor Desa Banjaran juga mengungkapkan rasa terima kasihnya karena dilibatkan dalam bongkar rumah siang itu.
Yatman juga berpesan agar sama-sama menjaga keamanan lingkungan masing-masing khususnya kabupaten Jepara, menjelang Pilgub dan Pileg 2019 ini. “Kita semua memiliki kewajiban menjaga kondusifitas Jepara menjelang pesta demokrasi ini”. Pungkas Yatman.
Abdun Nasir selaku sesepuh RW 13 yang juga mewakili Pak Giono juga mengungkapkan rasa syukur tak terkira atas bantuan bedah rumah tersebut. Menurutnyan, Pak Giono adalah salah satu warganya yang tidak kebagian bantuan dari pemerintah, namun akhirnya Hikdmatlah yang memberikan bantuan rumah baru.
Acara bedah rumah itu dimulai jam tujuh pagi diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dan berakhir pada jam dua siang ditutup dengan doa oleh ustaz Miqdad dan penyerahan kunci dari Hikdmat kepada Pak Giono.
Sebelumnya, pada bulan November 2017, Hikdmat bersama Banser juga mengadakan bedah rumah Ibu Tuminah di Desa Plajan, Pakisaji, Jepara. (muh/mz)