Berita
Hari Al-Quds Sedunia: Merawat Asa Palestina
Merdeka Penderitaan bangsa Palestina hingga hari ini belum juga berakhir. Sejak keluarnya Resolusi PBB nomor 181 tahun 1947 terkait pembagian wilayah Palestina dan Israel, hingga saat ini masyarakat Palestina terpaksa harus terusir dari tanah kelahirannya dan menjadi gelandangan dengan mengungsi ke banyak negara lain di dunia.
Segala metode perjuangan agar terlepas dari penjajahan telah dilakukan oleh rakyat Palestina, mulai dari perjuangan lewat jalur diplomasi di meja perundingan hingga perlawanan bersenjata di lapangan. Namun setelah 68 tahun berlalu hingga kini, perjuangan itu belum juga membuahkan hasil yang diharapkan. Sebaliknya, yang terjadi justru wilayah mereka kian terkikis hingga 22% saja.
Bangsa Indonesia sebagai bagian dari masyarakat dunia sudah seharusnya menentang penjajahan rezim Zionis Israel terhadap Palestina, dan terus berusaha membantu masyarakat Palestina untuk mendapatkan hak-hak dasar mereka sebagai masyarakat yang merdeka dan berdaulat, sehingga dapat kembali ke tanah kelahirannya dan bebas menentukan nasibnya sendiri.
Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan turut serta dalam aksi peringatan Hari Al-Quds sedunia, yaitu hari solidaritas untuk bangsa Palestina (dan bangsa-bangsa lain yang tertindas) pada Jumat terakhir Ramadhan setiap tahunnya.Hari Al-Quds adalah momen tahunan yang dikenal luas masyarakat dunia untuk kembali meneriakkan penentangan terhadap segala jenis kezaliman dan ketidakadilan yang selama ini terus terjadi terutama terhadap masyarakat dan bangsa Palestina.
Mungkin saja aksi damai serentak peringatan dan pawai Hari Al-Quds tidak dapat membantu secara militer atau ekonomi bagi perjuangan rakyat Palestina. Namun dengan adanya Hari Al-Quds, paling tidak akan memberikan sinyal kepada bangsa Palestina bahwa mereka tidak sendirian, bahwa mereka tidak dilupakan, dan pada saat yang sama sekaligus memberikan sinyal bagi Israel bahwa apa yang rezim penjajah ini lakukan terhadap Palestina akan terus menuai kecaman dan penentangan di seantero dunia.
Peringatan Hari Al-Quds adalah salah satu cara terus menggalang solidaritas kemanusiaan, memompakan semangat perlawanan pantang menyerah terhadap kezaliman dan menunjukkan kepedulian masyarakat dunia yang anti penindasan kepada Palestina, agar asa meraih cita-cita kemerdekaan bangsa tertindas ini tetap terjaga. (Lutfi/Yudhi)