Dunia Islam
Pesan Imam Ali Kepada Malik Al-Asytar An-Nakha’iy (Bagian 8)
Tentang Kharaj dan Pertanian
Aturlah urusan kharaj(pendapatan negara) dengan sebaik-baik pengaturan sehingga membawa kebaikan bagi para petugas yang menangani. Dalam keberesannya dan kerasannya merekalah bergantung segala keberesan bagi yang lainnya. Tidak akan ada kebaikan bagi orang-orang lain kecuali dengan kebaikan mereka. Sebab rakyat semuanya bergantung pada pendapatan negara dan pejabat-pejabatnya.
Hendaknya usahamu dalam memajukan pertanian lebih besar daripada usahamu dalam menambah kharaj. Sebab, penambahan pendapatan negara tak akan tercapai kecuali dengan pembangunan pertanian.[13] Seorang pemimpin yang memaksakan pertambahan kharaj (peningkatan) pembangunan, niscaya akan menyebabkan hancurnya negara, binasanya rakyat dan jatuhnya pemerintahan dalam waktu dekat.
Dan bila rakyat mengeluh kepadamu disebabkan beratnya pungutan atau timbulnya hama, berkurangnya air sungai atau hujan, rusaknya ladang karena terendam air ataupun tertimpa kekeringan, sepatutnyalah kauberi mereka keringanan demi perbaikan kepentingan mereka yang kauharapkan. Jangan merasa berat memberi keringanan beban mereka. Yakinkanlah dirimu bahwa yang demikian itu pasti akan kembali keuntungannya kepadamu kelak. Yaitu dalam pembangunan negeri dan kegembiraanmu atas melimpahnya keadilan di antara rakyatmu. Engkau pun dapat mengharapkan bantuan dan kepercayaan mereka padamu di masa mendatang, dengan kebaikan yang kau simpankan di hati mereka dan keadilan serta kasih sayang yang kau perlihatkan dalam perlakuanmu terhadap mereka.
Dan adakalanya timbul pelbagai kesulitan yang bila kau serahkan penyelesaiannya kepada mereka kelak, niscaya mereka akan menerimanya dengan senang hati. Karena kemakmuran mereka pasti mampu mengangkat beban apa saja yang kau pikulkan, dan –sebaliknya- kehancuran negeri biasanya dari kerakusan para pemimpin yang menumpuk-numpuk kekayaan. Baik disebabkan ketakutan mereka akan hilangnya kedudukan di masa dekat ataupun langkanya nasihat yang dijadikan pelajaran.(MK)
*BERSAMBUNG.