Berita
DPW ABI Nusa Tenggara Barat Adakan Sosialisasi Buku Manifesto ABI
Dewan Pimpinan Wilayah Ahlulbait Indonesia (DPW ABI) Nusa Tenggara Barat mengadakan sosialisasi buku Manifesto ABI, Minggu, 14 Juli 2019 di sekretariat DPW ABI NTB. Acara dihadiri oleh para pengurus dan anggota DPW ABI NTB serta MAI NTB. Peserta yang mengikuti sosialisasi ini lebih dari 20 orang.
Diharapkan dengan sosialisasi buku Manifesto ABI pengurus dan anggota ABI NTB lebih jelas pemahamannya akan pandangan dan sikap Ormas ABI akan Ketuhanan, Kenabian, Kebangsaan, Nasionalisme dan Kemanusiaan. Buku Manifesto ABI menegaskan bahwa Ormas Ahlulbait Indonesia adalah sebuah ormas yang mewadahi dan memfasilitasi kepentingan dan memperjuangkan hak-hak para pengikut (Syiah) Ahlulbait di Indonesia. ABI yang baru berdiri 10 tahun perlu untuk mengeluarkan sebuah manifesto sebagai pandangan berbangsa dan bertanah air, sebagai sebuah sikap pandangan resmi ormas yang sifatnya menyeluruh dan orisinal sebagai sebuah sikap dan pandangan ABI.
Baca Mengapa Manifesto?
Selain acara sosialisasi, juga diadakan pembentukan pengurus dan persiapan sosialisasi koperasi ke dinas koperasi provinsi Nusa Tenggara Barat. Koperasi yang akan dibentuk ini diberi nama “Maju Bareng”. Unit usaha ini akan bergerak sebagai koperasi konsumsi dan produksi. Menurut Subhan selaku ketua DPW ABI NTB, tujuan dari terbentuknya koperasi ini adalah dengan harapan selain sebagai salah satu penggerak ekonomi para pengikut Mazhab Ahlulbait juga sebagai salah satu penunjang operasional gerak DPW ABI NTB serta DPD.
Baca: Sambutan Ketua Dewan Syura Ahlulbait Indonesia dalam Peluncuran Buku Manifesto ABI
Budi Susanto, SP terpilih sebagai ketua Koperasi Maju Bareng, dengan sekretaris Maryam al-kaff, dan bendahara Hamid Basyir. Selanjutnya pembahasan mengenai AD/ART koperasi Maju Bareng sampai acara selesai.