Berita
Aksi Massa Tolak Raja Salman Al-Saud Datang ke Indonesia
Aksi Massa Tolak Raja Salman Al-Saud Datang ke Indonesia
Raja Arab Saudi, Salman Al-Saud dijadwalkan berkunjung ke Indonesia awal bulan Maret 2017 mendatang. Lawatan selama delapan hari dengan membawa delegasi kurang lebih 800-an orang itu dinilai sebagai kunjungan terlama dengan delegasi terbanyak.
Menanggapi rencana kunjungan tersebut, Aliansi Anti Perang (A2P), Human Rights Alliance (HRA) dan Asosiasi Pelajar Indonesia (API) beserta elemen masyarakat lainnya menggelar aksi demo di Kedutaan Besar Arab Saudi, Kuningan Jakarta Selatan.
“Kami menolak Raja Salman Al-Saud penjahat kemanusiaan di berbagai belahan dunia seperti negara Yaman, Irak, Suriah bahkan di Indonesia yang menjadi sponsor terorisme serta membiayai kegiatan terorisme dimana-mana,” ujar Ahmad Taufik selaku inisiator aksi saat orasi di depan Kedubes Saudi.
Baca juga : Hamas: Kami Akan Beri Balasan Menyakitkan
Senada Taufik, peserta aksi lain, Hertasning, mengungkapkan bahwa kerajaan Saudi layak dikutuk karena telah banyak menumpahkan darah kaum Muslimin yang ada di Suriah, Irak, Yaman bahkan seluruh dunia. Belum lagi di sisi lain, Saudi selama ini terbukti kerap berperan sebagai representasi kolonial Amerika.
“Pemerintah harus mengambil sikap. Raja Salman datang ke Indonesia dengan ratusan delegasi yang berlebihan. Dia tidak boleh datang dengan tujuan-tujuan khusus, misalnya untuk tujuan memecah-belah,” seru Tasning.
Selain diakhiri penandatanganan pernyataan menolak kedatangan Raja Salman ke Indonesia, para peserta demo menegaskan bakal terus menggelar aksi serupa secara rutin setiap minggu, bersamaan dengan momen Car Free Day. (Zainuddin/Yudhi)
Baca juga : Tauhid, Kesadaran Manusia