Ikuti Kami Di Medsos

Kalam Islam

Tujuan Penciptaan, Makhluk Itu Sendiri

Tujuan Penciptaan, Makhluk Itu Sendiri

Salah satu masalah fudamental yang harus diselesaikan oleh manusia adalah mencari tujuan hidupnya. Manusia selalu mengajukan pertanyaan seperti, “Untuk apa hidup?” serta, “Apakah yang semestinya menjadi tujuan hidupnya?” Dalam pandangan Islam, seseorang juga semestinya bertanya tentang “Apakah tujuan dan filosofi misi kenabian?”

Tujuan dari misi kenabian memiliki kesamaan dengan tujuan hidup setiap orang yang karenanya nabi-nabi diutus kepada mereka, yakni agar nabi dapat membimbing manusia menemukan tujuan hidupnya. Setelah konsep ini dimengerti, maka pertanyaan berikutnya adalah, “Apakah tujuan penciptaan manusia dan seluruh makhluk?”

Baca juga : Ahlulbait, Pohon yang Diberkati

Pertanyaan kedua ini memerlukan analisis yang tepat karena berhubungan dengan masalah tujuan Sang Pencipta dalam penciptaan serta manifestasi kehendak dan keinginan Sang Pencipta. Kita tak munkin mengasumsi bahwa ada tujuan yang diinginkan Tuhan untuk diri-Nya dalam setiap tindakan-Nya. Anggapan seperti itu akan memungkinkan lahirnya asumsi lain bahwa Tuhan melakukan sesuatu karena menyempurnakan diri-Nya atau karena mengharapkan sesuatu sebelumya Dia tidak punya, sebuah asumsi yang yang sangat tidak mungkin.

Akan tetapi, tujuan penciptaan untuk keperluan makhluk itu sendiri, bukan untuk khalik. Dalam pengertian yang lain, tujuan penciptaan mencakup dan menjadi bagian dari proses penyempurnaan makhluk, bukan penyempurnaan khalik. Sehingga, jika kita berpikir bahwa di dalam penciptaan selalu ada proses penyempurnaan, maka dapat dikatakan bahwa penciptaan memang memiliki maksud dan tujuan.

Murtadha Muthahhari, Mengapa Kita Diciptakan

Baca juga : Momen Imam Ali Zainal Abidin Dicemooh

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *