Ikuti Kami Di Medsos

Berita

Ternyata Kopi Menyehatkan

Kopi merupakan minuman keseharain bagii sejumlah orang di Indonesia. Ada yang meminumnya saat pagi hari, saat malam hari atau saat berkumpul bersama teman atau sanak keluarga. Bahkan tak jarang saat kita berkungjung ke rumah kerabat atau sanak famili maka kita akan disuguhi juga secangkir kopi.
 
Singkat kata, kopi sudah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari, baik dari kalangan atas yang biasa pergi ke kafe-kafe maupun bagi mereka yang ada di kampung yang juga kumpul di kedai-kedai kopi untuk sekadar bercengkerama.
 
Beberapa cangkir kopi perhari yang kita konsumsi ternyata bukanlah sesuatu yang buruk bahkan dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
 
Pada kongres dunia ke 7 terkait pencegahan diabetes dan komplikasinya yang diadakan di Spanyol memberikan bukti bahwa kopi dapat menangkal risiko penyakit.
 
“Dengan meminum kopi 2-3 cangkir sehari membantu menurunkan risiko diabetes tipe 2, karena kombinasi bahan kimia yang terkandung dalam biji kopi berpengaruh terhadap metabolisme tubuh,” terang Jaakko Tuomilehto, MD, PhD, dan sekaligus wakil direktur kongres dalam siaran pers. Selain itu, satu senyawa kimia seperti asam klorogenat, sebenarnya juga membantu kadar glukosa dalam darah.
 
Tentu saja, penelitian ini masih membutuhkan penelitian lanjutan untuk membuktikan hubungan antara kopi dengan diabetes. Tapi ini bukanlah satu-satunya manfaat kesehatan yang terdapat dalam secangkir kopi. Ada hal lain yang dapat menjadi alasan ekstra bagi Anda untuk meminum kopi.
 
Kopi dikatakan dapat meningkatkan memori. Para peneliti di Universitas Florida Selatan menemukan bahwa kopi berkafein meningkatkan kadar hormon yang membantu menghasilkan neuron baru yang dapat mengurangi risiko Alzheimer.
 
Secangkor kopi dapat membantu kesehatan jantung. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Circulation; Heart Failure menemukan bahwa mengkonsumsi kopi secara teratur sebanyak dua cangkir atau 8 ons perhari dapat menurunkan risiko gagal jantung.
 
Selain itu kopi juga mampu mengurangi risiko kanker kulit. Ya, kopi berkafein dapat mengurangi risiko karsinoma sel basal, jenis yang paling umum dari kanker kulit. Hal ini merujuk pada penelitian yang diterbitkan dalam Cancer Resarch. Sementara itu di sisi lain sepertinya tidak ada efek buruk apapun jika kita rajin mengkonsumsi kopi.(Lutfi/Yudhi)

Sumber : www.prevention.com

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *