Al-Quran dan Hadis
Cinta Dunia
Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya orang yang paling dekat kepada Allah pada hari kiamat adalah yang paling lapar, dahaga, dan sedih terhadap dunia. Mereka adalah orang-orang yang paling bertakwa, bersih hatinya, dan tidak dikenal oleh manusia. Mereka, apabila hadir di suatu pertemuan, tidak ada yang mengenalnya, dan apabila tidak hadir, tidak ada yang merasa kehilangan. Mereka dikenal oleh tanah di bumi dan dimuliakan oleh malaikat di langit.”
“Manusia pada umumnya lebih menyukai kenikmatan dunia, sedangkan kalangan orang yang paling dekat kepada Allah lebih menyukai nikmatnya berzikir kepada Allah. Manusia menjadikan permadani sebagai hamparan, namun mereka menghamparkan dahi dan lututnya di tanah. Allah murka pada suatu negeri yang didalamnya tidak ada seorang pun dari mereka.”
“Mereka adalah orang-orang yang tidak rakus terhadap dunia, mereka menyaksikan pemandangan akhirat yang menakutkan sehingga hilanglah perasaan cinta dunia dari hati mereka. Pada hari kiamat kelak, ketika orang-orang menyaksikan pemandangan yang menakutkan, mereka adalah orang-orang yang tetap berakal.” (Irsyad al-Qulub, hal. 125)
Sudah seharusnya kita menjadikan mereka sebagai teladan yang patut dicontoh, bukannya menjadikan orang-orang yang rakus terhadap dunia dan pangkat sebagai panutan hidup.
Sayyid Muhammad Syirazi, Menggali Hikmah Terpendam