Khutbah
Perbedaan Perlawanan Republik Islam dengan Bangsa-bangsa Lain
Perbedaan Perlawanan Republik Islam dengan Bangsa-bangsa Lain
Rencana musuh jelas, ada tujuan, ada strategi dan ada taktik. Tujuan musuh adalah menjadikan Revolusi Islam dan pemerintahan Republik Islam bertekuk lutut. Kenapa mereka ingin membuat Republik Islam bertekuk lutut dan hancur?
Utamanya, Republik Islam telah merebut wilayah yang penting, strategis, dan menguntungkan ini, yang kaya akan sumberdaya alam dan manusia. Sementara alasan lain adalah bahwa Republik Islam menyerukan kemerdekaan dan tidak berkompromi.
Baca juga : Imam Khomeini Yakin Kemampuan Bangsanya
Kita bukan satu-satunya bangsa yang ingin merdeka dari Amerika Serikat dan arogansi global. Ada negara-negara lain yang juga menginginkannya. Mereka tidak mau menjadi pesuruh Amerika Serikat. Perbedaannya, bagi mereka, hal itu adalah sebuah kebijakan. Sedangkan bagi kita, ini adalah kepercayaan agama dan masalah keimanan. Negara-negara memiliki kebijakan untuk menolak tekanan Amerika Serikat, tapi kebijakan ini dapat berubah dengan perdangan, dialog, negosiasi, dan menyuap beberapa oknum yang berkuasa.
Allah Swt befirman: Dan janganlah kamu cenderung kepada orang zalim yang menyebabkan kamu disentuh api neraka, sedangkan kamu tidak mempunyai seorang penolong pun selain Allah, sehingga kamu tidak akan diberi pertolongan. (QS. Hud: 113)
Allah melarangmu hanya terhadap mereka yang memerangi karena agamamu dan mengusirmu dari rumah-rumahmu (QS. al-Mumtahanah: 9)
Baca juga : Imam Ali Khamenei Tak Izinkan AS Injak Kembali Tanah Iran
Al-Quran menyatakan bahwa kita tidak boleh percaya terhadap pemerintahan yang arogan, kejam, dan penindas. Kepercayaan ini tidak diperjualbelikan. Orang-orang yang bersedia melepaskan keyakinannya tidak lagi layak untuk bekerja dalam sistem ini. Inilah perbedaannya! Inilah pula kenapa mereka menarget Republik Islam Iran.
Imam Ali Khamenei
Disadur dari Youtube MaulaTV
https://www.youtube.com/watch?v=Z2KpacDZQOk&ab_channel=MaulaTVChannel