Ikuti Kami Di Medsos

Akhlak

Rasa Benci

Rasa Benci

Rasa Benci

Berbagai watak tertentu dan kebiasaan-kebiasaan yang tidak dikehendaki akan melemahkan ikatan cinta, bahkan kadang-kadang memutuskan hubungan yang baik. Individu-individu yang berwatak keras, yang tidak mampu memelihara cinta orang lain, sebenarnya membangun dinding yang tidak dapat dihancurkan di antara mereka dan masyarakatnya; ia menghalangi mereka dalam menyadari adanya sinar cinta. Oleh karenanya, watak buruk itu menghancurkan dasar kebahagiaan dan menghilangkan watak manusia yang sesungguhnya.

Sebaliknya, orang-orang yang memiliki perilaku penuh kasih tidak akan menampakkan rasa sedihnya kepada orang lain. Orang-orang seperti ini berjuang menciptakan suatu pelangi kebahagiaan dan kasih sayang di sekeliling diri mereka, sehingga orang lain yang berhubungan dengan mereka lupa akan penderitaannya, karena mereka membuat orang lain merasa tenteram dan aman. Meskipun mengalami berbagai kesulitan, mereka tetap menampilkan ketenteraman dalam diri mereka sendiri. Karenanya, sikap ini meningkatkan kemampuan mereka dalam meraih keberhasilan dan kemenangan.

Baca juga : Metode Perbaikan Akhlak

Selain itu, saya ingin menambahkan, bahwa perilaku baik itu menjamin kebahagiaan dan membimbing tingkah laku yang baik menuju kesempurnaan, tetapi hanya jika cara-cara dan perilaku seperti ini benar-benar mengakar ke dalam lubuk hati seseorang yang jauh dari sifat munafik dan pura-pura.

Dengan kata lain, perasaan cinta harus merupakan manifestasi dari apa yang ada di dalam hati. Penampilan luarnya perlu mencerminkan apa yang tersembunyi dalam hatinya. Mungkin saja beberapa perilaku baik seseorang bertentangan dengan hatinya yang terganggu dan tersesat. Memang banyak orang-orang jahat menghiasi diri mereka dengan pakaian malaikat, yang dengan cara itu mereka menyembunyikan wajah menakutkannya di balik tirai kecantikan.

Sayyid Mujtaba Musavi Lari, Psikologi Islam

Baca juga : Menghargai Pemuda