Ikuti Kami Di Medsos

Kisah

Jihad Imam Muhammad Baqir

Jihad Imam Muhammad Baqir

Imam Muhammad Baqir as menyukai bertani. Beliau bersungguh-sungguh dan mengeluarkan keringat untuk mencari rezeki. Muhammad bin Munkadir menceritakan, “Di satu hari yang sangat panas, aku melihat Imam Baqir as sedang berada di sekitar Madinah. Kulihat beliau pergi keluar untuk mengurus pertaniannnya dengan tubuh dibasahi oleh keringat. Aku berkata dalam hati, ‘Tidaklah pantas bagi sosok yang terhormat dan mulia seperti Muhammad Baqir yang dari keturunan Rasul di saat yang panas seperti sekrang ini, untuk keluar rumah dan mencari dunia. Aku harus memberikan nasihat kepadanya. Aku menghampirinya dan bersalam kepadanya, lalu beliau dengan terengah-engah menjawab salamku.’”

“Aku bertanya, ‘Wahai putra Rasul! Tidakkah aib untuk anda bila mencucurkan keringat di waktu yang begitu panas seperti ini demi mencari dunia!? Apabila kematian menjemput anda pada saat seperti ini, apa yang akan anda lakukan?’”

Baca juga : Para Tamu itu Istimewa

Imam Muhammad Baqir as menjawab, “Demi Allah, apabila aku mati di saat sekarang ini, aku mati dalam keadaan beribadah, karena aku bekerja agar tidak membutuhkan engkau dan orang lain, apabila aku dalam keadaan maksiat, aku harus takut terhadap kematian.”

Muhammad bin Munkadir menjawab, “Wahai putra Rasulullah! Aku ingin memberimu nasihat, namun ucapanmu telah memberiku nasihat dan pelajaran.”

Ibrahim Amini, Semua Perlu Tahu

Baca juga : Kehidupan Sederhana Imam Ali Hadi

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *