Akhlak
Contoh Perbuatan Akhlak: Memaafkan
Contoh Perbuatan Akhlak: Memaafkan
Ada dua macam kesalahan yang dilakukan seseorang.
Pertama, kesalahan yang hanya terkait dengan orang tersebut. Seperti: ghibah (bergunjing), tuhmah (menuduh). Yang kedua datang dari orang bergunjing dan yang menuduh, yang tidak ada kaitannya dengan hak masyarakat umum.
Kedua, kesalahan yang dalam satu sisi berkaitan dengan si pelaku, sementara di sisi lain berkaitan dengan masyarakat umum. Dalam hal ini mempunyai dua aspek, yaitu individu dan sosial.
Baca juga : Zuhud yang Salah
Perbuatan membunuh, misalnya, berpegaruh terhadap dua aspek, yaitu aspek masyarakat dan aspek pribadi. Dalam kedua aspek tersebut, ahli waris yang terbunuh dapat merelakan haknya. Maksudnya, bila si pembunuh meminta maaf lalu dikabulkan oleh shahibul haq (ayah, ibu, atau anak yang terbunuh). Atau jika si tertuduh (yang menjadi korban tuduhan palsu) memaafkan kezaliman si penuduh.
Perbuatan seperti itu bersifat akhlaki, termasuk dalam kategori perbuatan ksatria. Karena mempunyai nilai yang lebih tinggi dari perbuatan biasa.
Rasulullah saw bersabda, “Wahai Ali, ada tiga bagian dari akhlak yang mulia: memberi kepada siapa yang menahanmu, menyambung orang yang memutuskan silaturahmi, dan memaafkan orang yang menzalimimu.”
Murtadha Muthahhari, Filsafat Moral Islam
Baca juga : Etika dan Moral Sangat Penting dalam Islam