Nasional
Menag Nasaruddin Umar Serukan Solidaritas untuk Palestina
Ahlulbaitindonesia.or.id – Penderitaan rakyat Palestina telah menjadi saksi bisu dari ketidakadilan yang berlangsung selama puluhan tahun. Dalam momen penuh makna di acara Baznas International Forum bertema “Humanitarian Solidarity for Palestine and Islamic World”, Menteri Agama Nasaruddin Umar menyerukan pentingnya solidaritas kolektif dalam membela hak-hak Palestina yang tertindas.
“Kita harus berdiri bersama, bahu membahu sebagai warga dunia, bersatu dalam keyakinan bahwa perdamaian itu mungkin. Ini bukan saatnya bersimpati secara pasif, tetapi saatnya untuk mendukung tindakan kolektif secara aktif,” ujar Nasaruddin, seperti dilansir Kompas.com, Selasa (19/11).
Baca juga : BNPB: Indonesia Alami 1.756 Bencana, Mayoritas Hidrometeorologi Basah
Imam Besar Masjid Istiqlal ini menegaskan bahwa penderitaan Palestina bukan sekadar akibat konflik bersenjata, melainkan hasil dari ketidakadilan sistemik yang telah merenggut harapan dan mimpi generasi demi generasi. “Kita tidak boleh lupa bahwa di balik berita dan angka-angka, ada manusia nyata dengan harapan, mimpi, dan kehidupan yang direnggut oleh kekerasan,” tambahnya.
Nasaruddin mengajak masyarakat untuk mengambil peran aktif dalam mendukung perjuangan rakyat Palestina. Ia menekankan bahwa masa depan yang damai, di mana Palestina bebas dan bermartabat, adalah visi yang harus diperjuangkan bersama. “Perdamaian di mana Palestina bebas, di mana setiap orang Palestina memiliki kesempatan untuk hidup dengan bermartabat dan menentukan nasibnya sendiri. Ini adalah masa depan yang harus kita perjuangkan,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyerukan kepada masyarakat internasional untuk bertindak, bukan hanya dengan retorika, tetapi dengan langkah nyata seperti advokasi politik, bantuan kemanusiaan, atau kontribusi lainnya demi mewujudkan keadilan bagi Palestina. “Setiap dari kita dapat berkontribusi untuk menyembuhkan luka Palestina,” pungkasnya.
Baca juga : Prabowo-Guterres Bahas Dukungan RI untuk Palestina