Ikuti Kami Di Medsos

Kegiatan ABI

ABI Sambut Hangat Kunjungan HBI dan JMAS Singapura

ABI Sambut Hangat Kunjungan HBI dan JMAS Singapura

ABI Sambut Hangat Kunjungan HBI dan JMAS Singapura

Ormas Islam Ahlulbait Indonesia (ABI) menyambut kunjungan istimewa dari Himpunan Belia Islam (HBI) dan Jafari Muslim Association Singapore (JMAS) pada Senin (14/10) di Kantor Dewan Pengurus Pusat (DPP) ABI, Jakarta Selatan. Pertemuan yang berlangsung penuh kehangatan ini diawali dengan perkenalan dari perwakilan dua organisasi tersebut.

Wakil Presiden Himpunan Belia Islam, Imran Riade, memaparkan sejumlah kegiatan HBI di Singapura serta sejarah terbentuknya organisasi tersebut. Kehadiran mereka ke kantor DPP ABI kali ini, menurut Imran, adalah untuk menjajaki peluang kerjasama yang bermanfaat.

“Kami berharap di masa depan, kami dapat menjalin kerjasama dengan ABI, jika ada kesempatan yang memungkinkan,” ujar Imran dengan penuh harapan.

Imran juga menambahkan, “Kami memulai diskusi tentang apa yang perlu diperkuat antara organisasi-organisasi di Asia.”

Wakil Presiden JMAS, Tayib Alias, kemudian melanjutkan dengan menjelaskan latar belakang berdirinya JMAS dan bagaimana ulama-ulama Indonesia memainkan peran penting dalam perkembangan dakwah keislaman Syiah di Singgapura.

“Kami ingin menyambung silaturahmi dan memperkuat gerakan kami secara keseluruhan,” ungkap Tayib.

Ia menekankan pentingnya peran pemuda dalam masa depan umat, “Yang paling penting adalah bagaimana kita menghadapi masalah yang dihadapi anak-anak muda, karena mereka adalah masa depan kita.”

Baca juga : Kunjungan Hangat ABI ke LKBN Antara, Membangun Sinergi Positif

Ketua Umum ABI, Habib Zahir Yahya, menyampaikan apresiasi yang mendalam atas kunjungan tersebut dan dengan hangat menyambut tamu-tamunya. Beliau kemudian menjelaskan sejarah berdirinya ABI yang telah terdaftar resmi di Kementerian Dalam Negeri, serta kiprah ABI dalam melayani dan mendampingi komunitas Ahlulbait di Indonesia.

“Itulah yang menjadi prioritas penting bagi Ormas Ahlulbait Indonesia,” kata Habib Zahir.

Beliau juga menambahkan bahwa ABI berperan sebagai fasilitator bagi komunitas Syiah di berbagai daerah, mendukung mereka agar dapat berkembang, menyampaikan aspirasi, serta berkontribusi dalam membangun bangsa dan negara.

Habib Zahir berharap pertemuan ini dapat menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi di antara pecinta dan pengikut Ahlulbait di Asia Tenggara, serta membuka peluang kerjasama yang dapat mendorong perkembangan Syiah di Singapura, Indonesia, dan seluruh kawasan.

“Kami berharap kita semua dapat terus berkembang bersama,” tegas Habib Zahir dengan optimis.

Pada pertemuan tersebut, Tayib Alias dan Imran Riade ditemani oleh Othman Albaity dan Ihsan Othman. Sementara itu, Habib Zahir didampingi oleh Wakil Ketua Umum ABI Ust. Ahmad Hidayat, Sekjen ABI Sayyid Ali Ridho, Wakil Sekjen ABI Arif Ambari, Bendahara ABI Sayyid Novel, Anggota Dewan Pakar ABI Dr. Khalid Al-Walid, Ketua Pimnas Pandu Ahlulbait Sayyid Muhammad Abbas, Sekretaris Pandu Ahlubait Mujib Munawan, dan Ketua Pandu Ahlulbait DKI Jakarta Baqir al-Atas.

Sebagai tanda penghormatan, di akhir acara, Habib Zahir memberikan cinderamata dan buku Manifesto ABI kepada kedua organisasi tersebut. Pertemuan ini kemudian diakhiri dengan sesi foto bersama yang hangat dan penuh keakraban.

Baca juga : ABI Berpartisipasi Aktif dalam Konferensi Nasional KBB 2024

ABI Sambut Hangat Kunjungan HBI dan JMAS Singapura

ABI Sambut Hangat Kunjungan HBI dan JMAS Singapura

ABI Sambut Hangat Kunjungan HBI dan JMAS Singapura