Khutbah
Karakteristik Firauni Barat
Karakteristik Firauni Barat
Ketimpangan, diskriminasi, tidak ada keadilan, keberadaan tirani selalu ada sepanjang sejarah, bukan hanya hari ini. Namun di hari ini, untuk menerapkan kekuatan tirani ini, alat-alat sains digunakan, teknologi digunakan. Artinya, sebagai contoh, asumsikan bahwa Firaun mengatakan, “Hai kaumku, bukankah kerajaan Mesir ini kepunyaanku.” Baiklah, ia melakukan kesalahan apa saja di teritorial Mesir.
Baca juga : Menjaga Jiwa
Hari ini Amerika, yang merupakan Firaun Mesir pada masa itu, tidak puas dengan negara Amerika dan tidak mengatakan “Bukankah kerajaan Mesir milikku!” Sebaliknya ia berdiri, datang, memasuki negara lain, menciptakan perang, mendominasi, membangun pangkalan. Artinya, situasinya seperti ini, dan apa yang para tiran lakukan hari ini dengan menggunakan pengetahuan manusia dan kemajuan pengetahuan, ada diskriminasi, ada ketimpangan dan ada peperangan lebih dari sebelumnya.
Sungguh, jiwa suci dari Nabi yang mulia saat ini tersiksa dengan penderitaan manusia ini, dan sangat menginginkan kebahagiaan umat manusia serta sangat ingin membimbing umat manusia. Secara harfiah, beliau ibarat sosok ayah penuh kasih sayang yang mencari jalan agar umat manusia bahagia, untuk dibimbing ke jalan yang lurus dan mencapai akhir yang menguntungkannya.
Imam Ali Khamenei
Baca juga : Tumpuan Agama Islam yang Abadi