14 Manusia Suci
Rasulullah pada Sayyidah Fathimah
Rasulullah pada Sayyidah Fathimah
Selarik hadis yang dinukilkan untuk kita dari kitab Shahih at-Tarmidzi. Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya Fathimah adalah bagian dari tubuhku, menggangguku apa yang mengganggunya. Dan membuatku bahagia apa yang membuatnya bahagia.” (Shahih at-Tarmidzi, jil. II, hal. 319)
Baca juga : Berpisah dengan Sayyidah Fathimah
Jelas sekali, ungkapan Rasulullah saw ini bukan ungkapan kasih sayang seorang ayah terhadap putrinya. Di samping Rasulullah saw adalah utusan Allah Swt, sesungguhnya beliau juga menghendaki apa yang dikehendaki Allah Swt. Bahwa keridhaan dan kebahagiaan Sayyidah Fathimah as berasal dari keridhaan Allah Swt dan Rasul-Nya. Ini merupakan bukti adanya kesatuan antara kehendak Sayyidah Fathimah as dengan kehendak Allah Swt dan Rasul-Nya.
Di sini, harus dijelaskan satu poin penting, bahwa sebagian orang menafsirkan, “Fathimah adalah bagian dari tubuhku.” Maksudnya, Sayyidah Fathimah as merupakan bagian dari fisik Rasulullah saw. Padahal, pengertian hadis ini menjelaskan bahwa Sayyidah Fathimah as merupakan bagian dari keberadaan ayahnya, Muhammad Rasulullah saw, baik dari sisi materi maupun spiritual.
Nashir Makarim Syirazi, Wanita Agung Fathimah al-Zahra
Baca juga : Terbuka Dengan Nama Fathimah