Khutbah

Di Mana Kita Berdiri?

Imam Husain as, tentara di jalan agama ini, haiat (majelis) adalah sebuah unsur dalam kehidupan sosial, inti dari majelis entah dalam skala kecil atau besar adalah bentuk kecintaan dan hidayah menuju tujuan Ahlulbait as. Para sahabat imamlah yang memulai, menginisiasi majelis Muharram (haiat). Ini bermula setelah kerjadian Karbala (Asyura). Mereka berkumpul (membuat majelis Muharram).

Imam Ja’far Shadiq as bertanya pada sahabat yang meriwayatkan hadis ini, “Apakah kalian membuat majelis dan membicarakannya?” Artinya, “Kalian duduk bersama, mendiskusikan, membahas tentang perkara kami Ahlulbait?” Sahabat menjawab, “Iya, kami melakukannya, menggelar majelis Muharram.”

Lalu Imam Ja’far Shadiq as berkata, “Sungguh aku mencintai majelis semacam itu. Kerelaan hati yang berkorban seperti itu, aku mencintai majelis kalian. Sesungguhnya majelis yang seperti itu aku sukai, maka hidupkan perkara kami (Ahlulbait as)!”

Artinya, “hidupkan” dan “lestarikan” jalan dan pemikiran kami, Ahlulbait as. Momen di mana Imam Ja’far Shadiq as berkata, “Hidupkan perkara kami Ahlulbait,” (adalah) paling sulit dan paling berbahayanya hal yang dilakukan sahabat kala itu. Inilah Jihad yang agung. Artinya, Imam Ja’far Shadiq as meminta para sahabatnya melakukan perlawanan terbesar dan bahaya kala itu.

Jadi haiat (majelis Muharram) itu tempat apa? Tempat jihad, ladang jihad, jihad di jalan Allah Swt, artinya jihad di jalan menghidupkan ajaran Ahlulbait as. Majelis Muharram tempat jihad klarifikasi, tempat menjelaskan ajaran terpenting dari maarif Islami dan Alawi, tempat menjawab persoalan-persoalan (syubuhat). Saat ini, generasi muda kita punya begitu banyak pertanyaan, tentang gaya hidup, tentang hal mendasar (ideologi), pertanyaan yang memang patut ditanyakan dan disampaikan. Itu tidak masalah dan harus dijawab, itu pun di majelis-majelis, haiat, kajian keilmuan dan makrifat.

Ini adalah intisari dan arti dari haiat dan majelis Muharram. Fondasi dari haiat adalah jihad. Jihad artinya, segala upaya melawan musuh. Sampaikan! Jelaskan! Jihad adalah melemahkan pengaruh musuh. Saat ini, mayoritas media dan informasi sedang aktif dan gencar. Untuk apa? Untuk membalikkan pemikiran masyarakat di Republik Islam, mengubah orientasi masyarakat, dan melemahkan serta meruntuhkan iman dan akidah masyarakat. Jelas, ini merupakan upaya dan gerakan setan. Ini gerakan perlawanan setan.

Ini semua harus jelas untuk kita semua. Kita semua harus waspada, di pihak mana kita berdiri?

Imam Ali Khamenei

Disadur dari Youtube MaulaTV

https://www.youtube.com/watch?v=QEkw28ITQ2Q&ab_channel=MaulaTVChannel