Ikuti Kami Di Medsos

Nasional

Pemerintah Cabut Status Pandemi Covid-19, IDI Beri 3 Catatan

Pemerintah Cabut Status Pandemi Covid-19, IDI Beri 3 Catatan

Pemerintah Cabut Status Pandemi Covid-19, IDI Beri 3 Catatan

Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) menyatakan setuju dengan keputusan pemerintah untuk mencabut status pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Namun, IDI memberikan tiga catatan penting atas langkah yang diambil pemerintah tersebut.

“Dengan tegas kami ingin menyampaikan PB IDI setuju pencabutan status pandemi (Covid-19) di Indonesia. Bahkan Presiden sudah menyatakan kita masuk fase endemi,” kata Ketua Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pengurus Besar Erlina Burhan, kamis (22/6), dilansir Tempo.co.

Erlina mengatakan catatan pertama IDI, meminta semua orang harus menyadari endemi bukan berarti penyakitnya tidak ada. Ia mengingatkan, penyakit Covid-19 tetap ada, tetapi terkendali. Oleh karena itu, IDI meminta masyarakat tidak mengabaikan risiko penularan Covid-19 yang masih berpeluang terjadi.

“Jangan abaikan risiko penularan di tengah euforia pergantian status dari pandemi ke endemi ini,” ujarnya.

Baca juga : Prof. Oman: Moderasi Beragama Masih Sering Disalahpahami

Catatan kedua, IDI mengimbau masyarakat mempertahankan perilaku hidup bersih dan sehat yang sudah dilakukan selama tiga tahun melawan pandemi. Perilaku tersebut antara lain rajin mencuci tangan, makan dan minum yang sehat, dan berolahraga secara teratur.

“Bahkan ada yang berhenti merokok, teruskan kebiasaan hidup yang sehat itu,” kata Erlina.

Terakhir, IDI mengimbau masyarakat tetap menggunakan masker apabila berada dalam situasi atau kondisi tertentu.

Misalnya saat mengalami gejala yang mirip dengan gejala Covid-19, seperti batuk dan demam. IDI juga menyarankan penmakaian masker untuk warga lanjut usia, dan warga dengan penyakit bawaan atau komorbid atau saat warga bepergian.

Selain itu, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Profesor Tjandra Yoga Aditama, mengatakan fase endemi di Indonesia perlu disikapi masyarakat dan pemerintah dengan menjaga kebiasaan baik yang sudah berjalan selama pandemi COVID-19.

“Marilah kita menjaga perilaku hidup bersih dan sehat agar terhindar dari berbagai penyakit, bukan hanya COVID-19, bukan hanya penyakit menular, tetapi juga penyakit tidak menular,” ujar Tjandra.

Baca juga : Jokowi: Banjiri Ruang Digital dengan Konten-konten Positif