14 Manusia Suci
Detik-detik Pernikahan Imam Ali dan Sayyidah Fathimah
Detik-detik Pernikahan Imam Ali dan Sayyidah Fathimah
Rasulullah saw datang meraih tangan Imam Ali as dan berkata, “Bangkitlah dengan dengan nama Allah dan ucapkanlah, ‘Ala barkatillah masya Allah la quwwata illa billah, tawakkaltu ‘alallah.’ (atas keberkahan Allah Swt, apa yang Allah Swt Kehendaki tak ada kekuatan kecuali melalui Allah, aku berserah diri kepada Allah.”
Kemudian Rasulullah saw menuntun Imam Ali as, mendudukkannya di sisi Sayyidah Fathimah as, dan berkata, “Ya Allah! Sesungguhnya mereka berdua merupakan makhluk-makhluk-Mu yang paling kucintai, maka cintailah mereka berdua, berkatilah keturunan mereka berdua, dan jagalah mereka berdua. Sesungguhnya aku memohon perlindungan untuk mereka berdua. Sesungguhnya aku memohon perlindungan untuk mereka berdua dan keturunan mereka berdua dari setan yang terkutuk.”
Baca juga : Kesyahidan Imam Muhammad Jawad
Selanjutnya, Rasulullah saw mencium keduanya seraya mengucapkan selamat, “Wahai Ali! Sebaik-baiknya istri adalah istrimu.” Kepada Sayyidah Fathimah as, beliau berkata, “Wahai Fathimah! Sebaik-baik suami adalah suamimu.”
Di tengah kegembiraan kaum wanita Muhajirin, Anshar, dan Bani Hasyim, lahirlah sebuah keluarga paling suci dan paling ideal, yang menjadi benih bagi Ahlulbait as yang disucikan Allah Swt.
Sayyid Mahdi Ayatullahi, Kisah-Kisah Manusia Suci
Baca juga : Demi Bebaskan Tawanan, Amerika Kasak-kusuk Cari Perantara