Internasional
Pasukan Kolonial Zionis Serbu Jenin
Pasukan Kolonial Zionis Serbu Jenin
Pasukan rezim penjajah zionis menyerbu kamp pengungsi Jenin, mengepung sebuah rumah, dan membunuh beberapa warga Palestina.
Kementerian Kesehatan Palestina mengonfirmasi bahwa setidaknya enam warga Palestina tewas di kamp pengungsi Jenin dan beberapa lainnya terluka dalam konfrontasi dengan pasukan kolonial zionis saat pasukan penjajah itu secara bersamaan menyerbu Nablus dan menculik sejumlah warga Palestina.
Koresponden al-Mayadeen di Tepi Barat mengkonfirmasi kematian AbdFattah Kharrousha, yang dituduh pasukan pendudukan berada di balik operasi Huwara.
Baca juga : Hamas: RUU Hukuman Mati Ungkap Kecenderungan Fasis Rezim Zionis
Koresponden al-Mayadeen menyatakan bahwa enam syuhada yang gugur adalah anggota Brigade Jenin dari Brigade Syuhada al-Aqsha dan bahwa mereka menghadapi serangan zionis sampai nafas terakhir.
Dilaporkan pula bahwa jenazah sejumlah martir ditemukan dari dalam rumah yang telah dikepung pasukan kolonial zionis di Jenin, mencatat bahwa pasukan kolonial secara bertahap ditarik dari kamp, sekitar dua jam setelah penggerebekan.
Sumber lokal Palestina mengatakan, pasukan khusus kolonial zionis menyusup ke pinggiran Jenin menggunakan truk yang disamarkan, sementara kendaraan militer bergerak dari pos pemeriksaan al-Jalama menuju kamp untuk mengepung sebuah rumah milik keluarga martir Amjad Azmi.
Baca juga : Lagi, Koalisi Agresor Saudi Bombardir Yaman
Koresponden al-Mayadeen di Palestina yang diduduki juga mengonfirmasi bahwa pasukan kolonial zionis menargetkan ambulans dan menggunakan warga Palestina sebagai perisai manusia selama penyerbuan.
Menurut sumber medis, tiga korban luka akibat tembakan zionis tiba di Rumah Sakit Jenin, sementara Kementerian Kesehatan Palestina mengonfirmasi kematian Mohammad Ghazzawi, berusia 26 tahun setelah ditembak di dada.
Wartawan dan aktivis politik Mujahid Saadi mengatakan, pejuang Perlawanan Palestina menembak jatuh drone kolonial zionis di Jenin, sementara pejuang kemerdekaan Jamal Hwail mengatakan kepada al-Mayadeen bahwa drone zionis kedua ditembak jatuh, menambahkan bahwa helikopter Apache zionis sedang melakukan penerbangan di wilayah udara Jenin.
Baca juga : Tak Ada yang Aman di Kerajaan Saudi
Dalam sebuah pernyataan, Brigade Martir al-Aqsha menegaskan, para pejuangnya masih menarget pasukan kolonial dan unit khusus mereka di kamp Jenin dengan peluru dan alat peledak.
Brigade itu mengatakan, sejumlah pejuangnya gugur syahid saat menghadapi kejahatan penjajah dan melaporkan beberapa luka di antara pasukan kolonial, seraya menekankan bahwa kejahatan zionis akan dijawab di “Tel Aviv”.