Ikuti Kami Di Medsos

Nasional

Ketum ABI: “Kerja dalam Organisasi, Bukan Sekedar Partisipatif”

Ketum ABI: “Kerja dalam Organisasi, Bukan Sekedar Partisipatif”

Dewan Pengurus Pusat ABI (DPP) beserta jajarannya sukses menggelar silaturahmi dengan pengurus wilayah Jateng (DPW JATENG) dan pengurus daerah Semarang (DPD Semarang) di Masjid Nuruts Tsaqalain di Jalan Bom Lama, Kuningan, Semarang Jawa Tengah pada Selasa, 20 Desember 22.

Kegiatan ini bertujuan mempererat hubungan antara pimpinan pengurus pusat dan semua anggota pengurus di wilayah dan daerah.

Safari silaturahmi ini dihadiri oleh beberapa anggota dewan pusat di antaranya, Ketum ABI Habib Zahir Yahya, Sekjen Habib Ridho Assegaf, Wasekjen Arip Ambari, Waketum Ustadz Ahmad Hidayat dan Wabendum Ustadz Fatah Massinai.

Dalam pembukaan acara, Sekjen menyebut bahwa program safari DPP ke seluruh DPW ini sebagai safari tuntas dan safari biasa.

Menurut Sekjen, kedua istilah ini digunakan oleh pengurus pusat berdasarkan penilaian terhadap kinerja pengurus wilayah dan daerah sekaligus menjadi tolak ukur pengurus pusat ABI untuk melihat seberapa besar tantangan yang dihadapi wilayah dan daerah dalam menjalankan berbagai program ABI.

Baca juga : Mensos: Cegah Paparan Terorisme Sejak di Pemda

Safari tuntas adalah ketika kepengurusan di wilayah dan daerah menghadapi masalah-masalah seperti administrasi, SKL yang belum rampung dan masalah serius lainnya. Di kondisi ini, pengurus pusat akan membantu menyelesaikan permasalahan yang ada.

Sementara kunjungan ke DPW Jateng, menurut Sekjen setelah mendengar laporan akhir program kerja DPW ABI periode tahun ini yang disampaikan oleh Sayid Abdul Kadir Jaelani Assegaf sebagai Sekretaris Umum DPW Jateng, merupakan silaturahmi biasa. Artinya tidak ada permasalahan serius yang dihadapi oleh ABI Jateng.

Sementara itu, dalam arahan di hadapan semua pengurus DPW Jateng dan DPD Semarang, Habib Zahir Yahya mengatakan bahwa silaturahmi merupakan salah satu tuntunan agama. Beliau juga menyinggung sejarah tumbuhnya Syiah dan peran penting beberapa wilayah Jawa Tengah di antaranya kota Solo, Semarang, Pekalongan dan Jepara yang disebutnya sebagai poros penyebaran Syiah di Jawa Tengah.

“[Posisi] Jawa Tengah sebagai pelopor Mazhab Syiah, dan ini patut disyukuri”, kata Habib Zahir.

“Sangat penting untuk me-manage dan merawat [posisi ini] dari segala hal [yang] kaitannya dengan tumbuh kembangnya Syiah di seluruh Indonesia.”

Beliau juga menyebut tantangan yang kini dihadapi komunitas Syiah terlalu berat dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“[Diperlukan] Kelangsungan dan keberadaan kita untuk menghadapi tantangan ini,” tegasnya.

Baca juga : BPIP: Segera Masukkan Pendidikan Pancasila di Perguruan Tinggi

Berkaitan dengan ABI, di mata beliau, perlu dilakukan penguatan lebih jauh terkait konteks ke-ABI-an-an dari dua sisi sekaligus, yakni kualitatif dan kuantitatif. Karena itu, semua pengurus harus memperluas jejaring organisasi sebagai fungsi utama gerakan organisasi.

“Kader-kader harus tersambung dalam keorganisasian”, tegasnya.

Di akhir pengarahan, beliau menyebut slogan ABI tahun ini adalah “Mengukuhkan dan Meneguhkan Tanggung Jawab sebagai Nilai dan Prinsip Dasar Seluruh Jajaran Pengurus ABI dalam Melaksanakan Amanah Organisasi. ”

Dengan slogan itu, Habib Zahir berharap para pengurus dan kader dapat memandang urgensi berhikmat dalam organisasi ABI.

“Kerja dalam organisasi, bukan sekedar partisipatif, tetapi benar-benar kerja sebagai rasa tanggungjawab,” paparnya.

“Yang membuat kita mampu bertahan dan berkomitmen, adalah sebuah pilihan dan kesadaran penuh…Komitmen berangkat dari kesadaran. Yakni sadar akan konsekuensi dalam menghadapi semua tantangan.”

Dalam laporan terakhir terkait perkembangan ABI dan lembaga otonom Muslimah Ahlulbait Indonesia (MAI), waketum Ustadz Ahmad Hidayat, menyebutkan saat ini terdapat 28 DPW, 138 DPD di seluruh Indonesia, dan 11 kepemimpinan wilayah dan 58 kepemimpinan daerah untuk Muslimah Ahlulbait.

Akhirnya, kita seluruh Pengurus Dewan Wilayah AHLULBAIT Indonesia Provinsi Jawa Tengah (DPW JATENG), Dewan Pengurus Daerah Semarang (DPD Semarang) dan seluruh anggota Dewan Pengurus Wilayah (DPD) se-Jawa Tengah mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya atas kunjungan pengurus DPP. Semoga arahan dan nasehatnya menjadi spirit dan semangat semua pihak untuk berkarya dalam memajukan ABI sebagai gerbang utama Mahdawiyah. (MT)

Baca juga : Kekerasan Anak Marak, BPHN: Perlu Sosialisasi Hukum di Sekolah

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *