Tertawa yang Berakibat Dosa

Tertawa yang Berakibat Dosa

Seorang penduduk padang pasir menemui Rasulullah saw dengan menunggangi anak untanya. Ketika berjumpa dengan Rasulullah saw, ia pun memberi salam. Ia ingin mendekat dan bertanya kepada Rasullulah saw, namun untanya malah berbalik ke belakang dan berlari menjauh. Jadinya, ia pun semakin jauh dari beliau. Peristiwa ini terjadi berulang-ulang hingga tiga kali.

Pemandangan semacam ini menyebabkan sebagian sahabat tertawa (yang tidak pada tempatnya; bukannya menolong orang itu agar dapat menyampaikan pertanyaannya, mereka malah tertawa). Tawa mereka dan ulah untanya menjadikan orang itu gusar. Dengan sekali pukulan keras, ia membunuh untanya.

Baca juga : Tutur Kata Baik

Para sahabat berkata kepada Rasulullah saw, “Orang Arab itu membunuh untanya.”

Rasulullah saw bersabda, “Dan mulut kalian penuh dengan darahnya (unta).” (Yakni tawa kalianlah yang menyebabkan orang itu gusar dan berbuat seperti itu. Kalian juga ikut andil dalam pembunuhan unta lemah itu. Mengapa kalian bersikap semacam itu?)

Muhammadi Muhammad, Cerita-Cerita Hikmah

Baca juga : Bersedekah Diam-diam