Penyembuh Hakiki Jiwa

Penyembuh Hakiki Jiwa

Al-Quran merupakan hidangan yang tak seorang pun bangkit dari hidangan itu dengan tangan kosong. Sekejap saja seseorang menatap tulisannya, ia sudah mendapatkan keuntungan besar; karena disebutkan bahwa menatap mushaf adalah ibadah.

Apalagi jika kita membacanya, dan lebih lagi jika kita memahami artinya; keuntungan yang kita peroleh lebih banyak lagi.

Baca juga : Ahlulbait, Pohon yang Diberkati

Rasulullah saw adalah tabib berjalan; di mana pun berada, beliau akan mengobati luka umatnya. Beliau selalu mempersiapkan alat-alat pengobatannya dan membawanya bersamanya sehingga saat memerlukannya, beliau dapat menggunakannya. Beliau selalu mencari setiap orang yang menderita, hamba yang lupa dan kebingungan, untuk mengobati hati yang buta, telinga yang tak mendengar, dan mulut yang tak berbicara. (Nahjul Balaghah, Khutbah ke-8)

Rasulullah saw pernah berkata kepada seorang tabib, “Sesungguhnya Allah adalah tabib (penyembuh yang hakiki). Sedangkan engkau, bersikaplah yang baik terhadap orang yang sakit (pasien).”

Sayyid Ishaq Husaini Khushari, Quran dan Tekanan Jiwa

Baca juga : Momen Imam Ali Zainal Abidin Dicemooh